Hari/ Tanggal : Selasa, 12 September 2023
Kelas: IV A
1. Pendidikan Pancasila
Bab : Norma
Materi : Hak dan Kewajiban
CP :
· 1. Peserta didik mampu mengidentifikasi aturan di keluarga, sekolah, dan lingkungan sekitar tempat tinggal serta melaksanakannya dengan bimbingan orang tua dan guru.
2. Peserta didik mampu mengidentifikasi dan menyajikan hasil identifikasi hak dan kewajiban sebagai anggota keluarga dan sebagai warga sekolah.
TP / ATP :
1. Peserta didik dapat mengklasifikasikan norma dan aturan yang berlaku di lingkungan sekitarnya dengan tepat.
2. Peserta didik dapat memberikan contoh pelaksanaan norma di lingkungan sekitarnya dengan benar.
3. Peserta didik dapat mengidentifkasi hak dan kewajibannya sebagai peserta didik dengan tepat.
4. Peserta didik dapat mengidentifkasi hak dan kewajibannya sebagai anggota keluarga dengan tepat.
5. Peserta didik dapat merumuskan pendapat secara sistematis dan logis.
6. Peserta didik dapat menunjukkan sikap dan perilaku positif apabila pendapatnya tidak diterima oleh orang lain.
7. Peserta didik dapat menganalisis pelaksanaan musyawarah di lingkungannya dengan tepat.
2. Seni Tari
Bab : Mengenal Gerak dan Makna pada Permainan Tradisional
Materi : Unsur Pendukung dalam Pertunjukan Tari
CP :
- Elemen Mengalami (Experiencing), Peserta didik mampu mengamati bentuk penyajian tari berdasarkan latar belakang serta mengeksplorasi unsur utama tari sesuai level, perubahan arah hadap, dan desain lantai.
- Menciptakan (Creating), peserta didik mampu mengidentifikasi dan membuat gerak dengan unsur utama tari, level, perubahan arah hadap.
- Berpikir dan bekerja artistik (Thinking and working artistically peserta didik mampu menunjukkan hasil tari kelompok dengan bekerja secara kooperatif untuk mengembangkan kemampuan bekerja sama dan saling menghargai demi tercapainya tujuan bersama.
- Merefleksikan (Reflecting) peserta didik mampu menilai pencapaian dirinya saat melakukan aktivitas pembelajaran tari
- 5 Berdampak (Impacting) peserta didik mampu menumbuhkan rasa cinta pada seni tari yang berpengaruh pada kemampuan diri dalam menyelesaikan aktivitas pembelajaran tari.
TP/ ATP:
Peserta didik mampu memperagakan ciri khas gerak tari dari flora, fauna, dan makhluk hidup di sekitar lingkungannya secara individu maupun kelompok
Apa kabar anak-anak bu Tutik hari ini? semoga anak sholih sholihah semua selalu dalam keadaan sehat wal’afiyat dan tetap dalam lindungan Allah SWT ya, amiin ....
Sebelum memulai pembelajaran kita hari ini ayo kita buka dengan lafadz basmallah, dan berdoa ya..
PANCASILA
Pengertian Musyawarah
Secara etimologi, kata 'musyawarah' berasal dari bahasa Arab, yaitu 'syawara'. 'Syawara' memiliki arti mengajukan sesuatu atau berunding.
Sedangkan menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), musyawarah adalah pembahasan bersama dengan maksud mencapai keputusan atau penyelesaian masalah.
Musyawarah merupakan sistem pengambilan keputusan yang melibatkan banyak orang untuk menemukan penyelesaian atau solusi dari persoalan.
Tujuan dan Ciri-Ciri Musyawarah
Di dalam musyawarah harus ada tujuan yang diputuskan atau dihasilkan, di antaranya:
1. Memberikan kesempatan dan menyelesaikan kesulitan untuk melihat masalah dari berbagai sudut pandang atau perspektif.
Sehingga dapat menghasilkan keputusan sesuai dengan standar dan persepsi anggota musyawarah.
2. Untuk mendapatkan kesepakatan bersama sehingga keputusan yang diambil dalam masyarakat dapat diterima dan dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab oleh anggota musyawarah.
Setelah mengetahui tujuannya, berikut ini merupakan ciri-ciri dalam musyawarah, antara lain:
1. Mengutamakan kepentingan moral dan bersumber dari hati nurani.
2. Mendapat yang diusulkan mudah dipahami dan enggak memberatkan setiap anggota musyawarah.
3. Dilakukan untuk kepentingan bersama.
4. Hasil dari musyawarah dapat diterima sesuai dengan hati nurani dan akal sehat.
Manfaat Musyawarah
Di bawah ini adalah beberapa manfaat musyawarah, yaitu:
1. Dapat menyatukan pendapat yang berbeda.
2. Mencari kebenaran dan mencegah kekeliruan.
3. Permasalahan dapat segera teratasi.
4. Setiap keputusan yang diambil dalam musyawarah memiliki nilai keadilan.
5. Melatih untuk mengemukakan pendapat di depan banyak orang.
6. Dapat menciptakan stabilitas nasional.
Itulah pembahasan mengenai musyawarah dari pengertian, tujuan dan ciri-ciri, beserta manfaatnya.
SENI TARI
Unsur Utama Seni Tari Ilustrasi. Unsur-unsur utama dalam tari (ANTARA FOTO/Zabur Karuru) Sebelum lebih jauh, kamu sebaiknya memahami dulu terkait unsur-unsur utama atau pokok dari tarian. Dalam seni tari terdapat unsur utama, yaitu: Wiraga artinya kemampuan penari dalam membawakan tarian secara keseluruhan. Wirama artinya kemampuan penari secara musikal dalam membawakan tarian sesuai dengan musik tarinya. Wirasa artinya kemampuan penari dalam mengekspresikan tarian sesuai dengan konteks serta karakter tarian yang dibawakan. Nilai Estetis Seni Tari Selain memperhatikan unsur pokok, nilai estetis tari juga tak boleh diabaikan. Adapun nilai estetis dalam tari sebagai berikut: 1. Gerak Gerak merupakan unsur tari yang utama dan bernilai estetis, mengingat seni tari identik dengan gerakan. Gerak dalam dunia tari disebut juga gerak badaniah seperti gerak tangan, kepala, dan kaki. Seni tari menggunakan gerak sebagai bahasa atau pengucapan. 2. Irama Irama berfungsi sebagai pendukung gerakan, pengatur gerak, penguat ungkapan gerak, dan pemberi ilham untuk penari. 3. Ruang Ruang dan gerak dinilai saling berkesinambungan. Gerak dapat dilahirkan karena terdapat ruang. Maka itu, penggunaan ruang dalam seni tari harus sesuai dengan kebutuhan gerak seperti ruang sempit, luas, dan sedang. Ruang juga bisa diolah sesuai arah dan tinggi rendah penari. Contoh, ke samping, depan, belakang, atas dan bawah atau kanan dan kiri. Olahan ruang biasanya disebut dengan pola lantai seperti pola lantai segi empat, trapesium, diagonal, dan lingkaran. 4. Tenaga Tenaga termasuk salah satu dari unsur-unsur tari yang tidak boleh dilewatkan. Tenaga dianggap sebagai pendukung gerak dalam tarian. Contohnya, tarian halus diperlukan penggunaan tenaga yang relatif sedikit. Sedangkan tarian yang bersifat lincah dibutuhkan tenaga yang sedikit kuat dibandingkan tarian halus. 5. Waktu Dalam tarian, waktu termasuk penting untuk pengaturan dinamika. Tarian yang halus tentu membutuhkan penyelesaian gerak dalam waktu yang relatif lebih lama.
Pada kegiatan kali ini kita akan belajar sebuah tarian nusantara yang berasal dari Lampung yaitu Tari Bedana
simak video berikut ini:
RAGAM GERAK TARI BEDANA:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar