Minggu, 30 November 2025

SAS: Senin, 1 Desember 2025

 

 Hari/Tanggal   : Senin, 1 Desember  2025

 Kelas              : VI Al Jazari 


Assalamu'alaikum warohmatullah wabarokatuh

Apa kabar anak sholih sholihah…

Semoga semuanya dalam keadaan sehat wal'aafiyat

 Anak-anak sudah siap mengikuti ujian?

 Mari kita awali dengan membaca doa terlebih dahulu semoga kita selalu sehat dan diberikan kemudahan dalam melaksanakan kegiatan ujian hari ini! Jangan lupa tingkatkan iman dan takwa dengan selalu rajin melaksanakan solat 5 waktu, murojaah, sholat sunah Dhuha.


BERIKUT JADWAL Sumatif Akhir SEMESTER 1


KIS-KISI SOAL SUMATIF AKHIR SEMESTER 1 KELAS VI

Materi-Indikator Pencapaian soal

Teks Eksposisi

Teks Eksplanasi

-Disajikan teks bacaan, peserta didik dapat menjelaskan inforrmasi yang tepat dari teks.

Disajikan teks bacaan, peserta didik dapat menyatakan inforrmasi yang tepat dari teks.

Disajikan teks bacaan, peserta didik dapat menjelaskan inforrmasi yang tepat dari teks.

Disajikan beberapa pernyataan, peserta didik dapat mengurutkan struktur teks eksposisi dengan tepat.

Disajikan kutipan bacaan, peserta didik dapat menyatakan bagian struktur teks eksposisi yang tepat.

Disajikan pernyataan, peserta didik dapat menyatakan menjelaskan yang bukan unsur teks eksplanasi yang tepat.

Disajikan sebuah teks eksplanasi, peserta didik dapat menetukan ide pokok dari teks yang tepat.

Disajikan sebuah teks Eksplanasi, peserta didik dapat menjelaskan informasi yang tepat berdasarkan teks tersebut.

Disajikan sebuah teks Eksplanasi, peserta didik dapat mengidentifikasi pertanyaan yang tepat dari teks tersebut.

Disajikan teks bacaan, peserta didik dapat menyatakan bagian struktur teks eksplanasi yang tepat.

Disajikan teks bacaan, peserta didik dapat menentukan informasi yang sesuai dengan teks.

Disajikan teks bacaan, peserta didik dapat menentukan tanggapan yang tepat berdasarkan teks.

Kosa Kata Baru, Kata kiasan, Kalimat Majemuk

Ide Pokok dan Gagasan Pendukung-Disajikan sebuah paragraf, peserta didik dapat memilih makna yang tepat dari  kata yang dicetak tebal.

Disajikan sebuah paragraf, peserta didik dapat memilih kata yang tepat untuk melengkapi paragraf rumpang.

Disajikan sebuah ilustrasi, peserta didik dapat memilih kata kiasan yang  tepat berdasarkan ilustrasi.

Disajikan sebuah kalimat, peserta didik dapat menunjukkan arti kata kiasan yang dicetak tebal.

Disajikan dua buah kalimat, peserta didik dapat mengubah menjadi kalimat majemuk yang tepat

Disajikan beberapa kalimat, peserta didik dapat menganalisi kalimat majemukmyang tepat.

Disajikan sebuah kalimat, peserta didik dapat menyatakan penggunaan anak kalimat yang tepat.

Disajikan dua buah kalimat, peserta didik dapat menentukan kata hubung yang tepat.

Disajikan beberapa pernyataan, peserta didik dapat menentukan pengertian dari gagasan pokok  yang tepat.

Disajikan sebuah teks bacaan, peserta didik dapat menentukan kalimat utama berdasarkan teks.

Disajikan sebuah teks bacaan, peserta didik dapat menentukan ide pokok berdasarkan teks.

Disajikan sebuah teks bacaan, peserta didik dapat menyimpulkan   sebuah paragraf.

Disajkian sebuah  paragraf, peserta didik dapat menyimpulkan tema paragraf  tersebut.

Disajkian sebuah  paragraf, peserta didik dapat mengidentifikasi gagasan pokok yang tepat.

 

Disajikan sebuah teks bacaan, peserta didik dapat menentukan kalimat utama berdasarkan teks.

Disajikan sebuah teks bacaan, peserta didik dapat menentukan kata kunci pada teks.

Disajikan sebuah teks bacaan, peserta didik dapat menyimpulkan   jenis paragraf.

Disajikan sebuah dua teks bacaan, peserta didik dapat menentukan perbedaan kedua teks bacaan.

Disajikan sebuah tabel tentang ungkapan, peserta didik dapat mencocokkan pengertian dari ungkapan yang tepat.

 

Laporan Pengamatan

 

 

 

Fakta dan Opini-Disajikan sebuah laporan, peserta didik dapat menyimpulkan  isi laporan  yang tepat.

Disajikan sebuah laporan, peserta didik dapat menentukan pesan yang terkandung dalam laporan tersebut.

 

Disajikan sebuah kalimat,  peserta didik  dapat menentukan jenis kalimat yang tepat.

Disajikan beberapa kalimat,  peserta didik dapat menentukan kalimat yang termasuk opini.

 

Teks Eksposisi, Teks Eksplanasi

  Kalimat Majemuk

Fakta/Opini

Laporan pengamatan

Ide pokok

Kosa kata baru

Kata kiasan, Ide pokok dan gagasan pendukung-

Disajikan penggalan teks eksposisi, peserta didik dapat menjelaskan struktur teks eksposisi yang tepat.

Disajikan sebuah pernyataan peserta didik dapat menentukan kata tanya yang tepat.

Disajikan dua buah kalimat, peserta didik dapat menentukan kata hubung yang tepat.

Disjaikan sebuah kalimat, peserta didik dapat menentukan jenis kalimat tersebut.

Disajikan sebuah laporan pengamatan, peserta didik dapat menentuan tempat dilaksanakan pengamatan.

Disajikan sebuah bacaan, peserta didik dapat menentukan tema paragraf tersebut.

Disajikan sebuah kalimat, peserta didik dapat menentukan makna ungkapan yang tepat .

Disajikan sebuah ilustrasi, peserta didik dapat menentukan kata ungkapan yang tepat .

Disajikan sebuah ilustrasi, peserta didik dapat menentukan ungkapan yang tepat .

Disajikan sebuah bacaan rumpang , peserta didik dapat melengkapi dengan kata yang tepat.

Disajikan dua buah kalimat, peserta didik dapat menggabungkan menjadi kalimat majemuk yang tepat.

Disajikan dua buah ungkapan, peserta didik dapat membuat kalimat menggunakan ungkapan  tersebut.

Disajikan beberapa kalimat, peserta didik dapat mengurutkan menjadi kerangka karangan yang padu.

Disajikan sebuah bacaan, peserta didik dapat membuat  pertanyaan berdasarkan bacaan.

Disajikan sebuah paragraf, peserta didik dapat menuliskan gagasan pendukung dengan tepat.

 Latihan Soal:


📘 TEKS 1 (Eksposisi)

Judul: Manfaat Membaca Setiap Hari

Membaca merupakan aktivitas yang memberikan banyak manfaat bagi siswa. Dengan membaca, wawasan akan bertambah dan kosakata baru dapat dikuasai. Selain itu, kebiasaan membaca dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis karena siswa belajar membandingkan informasi dari berbagai sumber. Tidak hanya itu, membaca juga dapat meningkatkan daya imajinasi. Oleh sebab itu, kebiasaan membaca perlu ditanamkan sejak dini agar siswa mampu berkembang menjadi pembelajar sepanjang hayat.


📗 TEKS 2 (Eksplanasi)

Judul: Terjadinya Hujan

Hujan terjadi melalui proses penguapan air dari permukaan bumi, seperti laut, sungai, dan danau. Air yang menguap berubah menjadi uap air yang naik ke atmosfer dan membentuk awan. Ketika suhu udara menjadi lebih rendah, uap air mengalami pengembunan sehingga butiran air membesar dan semakin berat. Jika butiran air dalam awan sudah tidak dapat ditampung lagi, maka air jatuh ke bumi sebagai hujan. Proses ini berlangsung secara berulang dan disebut siklus air.


🌟 A. PILIHAN GANDA (1–35)

Pilihlah jawaban yang paling tepat!

1. Fakta yang terdapat dalam Teks 1 adalah …

A. Membaca adalah kegiatan yang membosankan.
B. Membaca dapat menambah wawasan.
C. Semua siswa rajin membaca.
D. Membaca membuat siswa cepat mengantuk.

2. Pandangan penulis pada Teks 1 adalah bahwa membaca …

A. Tidak perlu dilakukan setiap hari.
B. Hanya dilakukan saat ada tugas.
C. Sangat bermanfaat bagi perkembangan siswa.
D. Tidak berpengaruh pada kemampuan berpikir.

3. Argumen yang mendukung manfaat membaca pada Teks 1 adalah …

A. Membaca meningkatkan kemampuan berbicara.
B. Membaca membuat siswa sering ke perpustakaan.
C. Membaca menambah kosakata baru.
D. Membaca dilakukan saat waktu luang saja.

4. Urutan struktur teks eksposisi yang benar adalah …

A. Penutup – Argumentasi – Pernyataan pendapat
B. Pernyataan pendapat – Argumentasi – Penutup
C. Argumentasi – Penutup – Pernyataan pendapat
D. Argumentasi – Pernyataan pendapat – Penutup

5. Pernyataan yang merupakan bagian pernyataan pendapat pada Teks 1 adalah …

A. Membaca menambah wawasan.
B. Oleh sebab itu, kebiasaan membaca perlu ditanamkan sejak dini.
C. Membaca dapat meningkatkan imajinasi.
D. Siswa perlu berpikir kritis.

6. Yang bukan termasuk unsur teks eksplanasi adalah …

A. Pernyataan umum
B. Deretan penjelas
C. Penutup
D. Orientasi

7. Ide pokok paragraf Teks 2 adalah …

A. Proses terjadinya pengembunan
B. Siklus air terjadi melalui proses yang panjang
C. Terjadinya hujan melalui proses penguapan hingga pengembunan
D. Butiran air jatuh karena berat

8. Informasi yang tepat berdasarkan Teks 2 adalah …

A. Hujan terjadi langsung dari awan tanpa proses lain.
B. Hujan terjadi setelah awan pecah karena angin.
C. Hujan terjadi melalui proses penguapan dan pengembunan.
D. Hujan turun hanya pada musim tertentu.

9. Pertanyaan yang tepat sesuai Teks 2 adalah …

A. Apa akibat banjir?
B. Bagaimana proses terjadinya hujan?
C. Mengapa terjadi gunung meletus?
D. Apa manfaat hujan bagi tumbuhan?

10. Struktur teks eksplanasi pada Teks 2 yang muncul di paragraf pertama adalah …

A. Penutup
B. Deretan penjelas
C. Pernyataan umum
D. Orientasi

11. Informasi yang sesuai dengan Teks 1 adalah …

A. Membaca menurunkan daya ingat.
B. Membaca harus dipaksakan agar bermanfaat.
C. Membaca meningkatkan kemampuan berpikir kritis.
D. Membaca hanya memberikan satu manfaat.

12. Tanggapan yang tepat terhadap Teks 1 adalah …

A. Kebiasaan membaca tidak penting.
B. Penulis berlebihan menyebutkan manfaat membaca.
C. Saya setuju bahwa membaca meningkatkan wawasan.
D. Saya tidak yakin membaca bermanfaat.


13. Kata “bening” pada kalimat “Air sungai itu sangat bening” bermakna …

A. Kotor
B. Jernih
C. Hambar
D. Dalam

14. Kata yang tepat untuk melengkapi paragraf rumpang:

“… Setiap siswa harus menjaga kebersihan kelas dengan cara …”
A. Menyapu lantai
B. Berlari cepat
C. Membuat peta
D. Menggambar hewan

15. Ilustrasi menunjukkan seorang anak sedih karena kehilangan mainan. Kata kiasan yang tepat adalah …

A. Jatuh hati
B. Hancur hati
C. Berbunga-bunga
D. Tinggi hati

16. Arti kata kiasan “buah tangan” adalah …

A. Makanan buah-buahan
B. Hadiah dari seseorang
C. Tangan yang besar
D. Bekal makanan

17. Gabungan dua kalimat berikut menjadi kalimat majemuk:

“Ani belajar.” dan “Ani mendengarkan musik.”
A. Ani belajar tetapi mendengarkan musik.
B. Ani belajar kemudian ia tidur.
C. Ani belajar walaupun hujan.
D. Ani belajar meskipun lapar.

18. Kalimat majemuk yang tepat adalah …

A. Ibu memasak. Ayah membaca.
B. Ayah tidur karena lelah.
C. Ibu pergi ke pasar.
D. Aya makan nasi.

19. Anak kalimat pada kalimat “Ia belajar karena ingin juara” adalah …

A. Ia belajar
B. Karena ingin juara
C. Ia ingin juara
D. Karena belajar

20. Kata hubung yang tepat untuk menyatukan dua kalimat perbandingan adalah …

A. Tetapi
B. Karena
C. Seperti
D. Walaupun


21. Pernyataan berikut menunjukkan gagasan pokok adalah …

A. Contoh kegiatan belajar di rumah
B. Penjelasan tentang permainan anak
C. Kalimat yang menjadi inti paragraf
D. Kalimat yang berisi tambahan informasi

22. Kalimat utama paragraf tentang kebersihan kelas adalah …

A. Semua siswa harus menjaga kebersihan kelas.
B. Membersihkan papan tulis adalah tugas piket.
C. Menyapu kelas dilakukan setiap pagi.
D. Tempat sampah harus dikosongkan.

23. Ide pokok paragraf tentang manfaat air adalah …

A. Air berguna untuk minum, memasak, dan mandi.
B. Selokan harus dibersihkan.
C. Air dapat menyebabkan banjir.
D. Air dapat bersumber dari gunung.

24. Simpulan dari paragraf tentang pentingnya olahraga adalah …

A. Olahraga membuat badan sehat.
B. Olahraga harus dilakukan di pagi hari.
C. Olahraga hanya dilakukan untuk kesenangan.
D. Olahraga menambah tugas siswa.

25. Tema paragraf tentang hewan peliharaan adalah …

A. Jenis hewan buas
B. Manfaat hewan peliharaan
C. Hewan langka
D. Hewan liar

26. Gagasan pokok paragraf adalah …

A. Hal yang menjelaskan isi paragraf
B. Hal yang menjadi inti paragraf
C. Kalimat yang berisi contoh
D. Kalimat penjelas


27. Kalimat utama paragraf bacaan tentang persahabatan adalah …

A. Persahabatan harus dijaga dengan baik.
B. Teman bermain bersama.
C. Teman pergi ke taman.
D. Teman bercanda setiap hari.

28. Kata kunci dari teks tentang kesehatan adalah …

A. Permainan
B. Kesehatan
C. Makanan ringan
D. Hewan

29. Jenis paragraf yang menjelaskan sebab-akibat adalah …

A. Deskripsi
B. Eksposisi
C. Narasi
D. Eksplanasi

30. Dua teks bacaan dapat dibandingkan melalui …

A. Warna teks
B. Isi dan gagasannya
C. Banyaknya baris
D. Bentuk huruf

31. Makna ungkapan “naik daun” adalah …

A. Menjadi terkenal
B. Sedih sekali
C. Tidak percaya diri
D. Kehilangan barang


32. Simpulan laporan pengamatan yang tepat adalah …

A. Pengamatan dilakukan pada pagi hari.
B. Tanaman membutuhkan cahaya untuk tumbuh.
C. Tanaman memiliki daun hijau.
D. Tanaman berada di halaman sekolah.

33. Pesan dalam laporan pengamatan tanaman adalah …

A. Tanaman harus dirawat dengan baik.
B. Tanaman harus dibuang.
C. Tanaman harus dibakar.
D. Tanaman tidak perlu disiram.

34. Kalimat yang merupakan fakta adalah …

A. Kucing adalah hewan paling lucu.
B. Burung adalah hewan yang dapat terbang.
C. Kelinci lebih lucu dari ayam.
D. Harimau adalah hewan paling menarik.

35. Kalimat yang merupakan opini adalah …

A. Ayam bertelur setiap hari.
B. Hujan turun dari awan.
C. Sebagian besar burung berkicau saat pagi.
D. Bunga mawar adalah bunga tercantik.

🌟 B. ISIAN (36–45)

36. Proses terjadinya hujan diawali oleh …

37. Pengembunan terjadi ketika …

38. Makna kata “harmonis” adalah …

39. Kata yang tepat untuk melengkapi paragraf rumpang tentang kebersihan adalah …

40. Contoh kata kiasan adalah …

41. Gabungkan dua kalimat berikut menjadi kalimat majemuk:

“Saya membaca buku.” dan “Saya mendengarkan musik.”

42. Ide pokok paragraf adalah …

43. Tema sebuah paragraf adalah …

44. Kata kunci pada paragraf tentang lingkungan adalah …

45. Simpulan paragraf adalah …


🌟 C. URAIAN (46–50)

46. Jelaskan kembali dengan bahasamu sendiri proses terjadinya hujan berdasarkan Teks 2!

47. Buatlah 1 kalimat menggunakan ungkapan “ringan tangan”!

48. Jelaskan perbedaan fakta dan opini beserta contohnya!

49. Tuliskan ide pokok dari Teks 1 dan jelaskan alasanmu!

50. Buatlah kesimpulan dari Teks 1 dalam 2–3 kalimat!


 

Jumat, 28 November 2025

Materi Ajar: Jumat, 28 November 2025

Hari/Tanggal                             : Jum'at, 28 November 2025

Muatan  Pembelajaran              :  

Pendidikan Anti Korupsi            : Tanggung Jawab


Capaian Kompetensi: 

1. Siswa dapat menyimpulkan nilai-nilai tanggung jawab dalam mengungkapkan sesuatu sesuai kenyataan di kehidupan sehari-hari

3. siswa dapat bersikap bertanggung jawab dalam kehidupan sehari-hari.

Tujuan Pembelajaran:

 Peserta didik dapat memberikan contoh pelaksanaan sikap bertanggung jawab dan mempraktikannya dalam kehidupan sehari-hari.


Apa kabar anak sholih sholihah.........
Semoga kalian semua dalam keadaan sehat walaf'iyah ....
Anak sholih sholihah ayo kita mulai pembelajaran kita pada hari ini dengan membaca basmalah....
Materi tanggung jawab dalam pendidikan anti-korupsi mencakup konsep dasar seperti pentingnya akuntabilitas, amanah, dan keberanian mengakui kesalahan. Materi ini juga mengajarkan bagaimana tanggung jawab diimplementasikan melalui tindakan sehari-hari, seperti tidak menyontek, tidak merusak fasilitas, membuang sampah pada tempatnya, menyelesaikan tugas tepat waktu, dan memenuhi janji. Pendidikan anti-korupsi menanamkan tanggung jawab sebagai bagian dari karakter untuk mencegah korupsi sejak dini dan menjadikannya kebiasaan. 
Konsep dasar tanggung jawab
  • Akuntabilitas: Menerima dan bertanggung jawab atas segala tindakan serta konsekuensinya. 
  • Amanah: Menjaga kepercayaan yang diberikan dengan tidak menyalahgunakannya. 
  • Berani mengakui kesalahan: Tidak menutupi kesalahan dan bersedia menerima konsekuensi yang ada. 
  • Ketidakbergantungan: Mandiri sehingga tidak bergantung pada orang lain untuk menyelesaikan masalah. 
Implementasi sehari-hari
  • Dalam pendidikan:
    • Tidak menyontek saat ujian. 
    • Menyelesaikan tugas tepat waktu dan tidak menunda-nunda pekerjaan. 
    • Tidak merusak fasilitas sekolah atau mencoret-coret dinding. 
  • Dalam lingkungan umum:
    • Membuang sampah pada tempatnya untuk menjaga kebersihan dan kesehatan. 
    • Mengembalikan barang yang dipinjam pada tempatnya. 
    • Menepati janji dan komitmen yang telah dibuat. 
  • Dalam masyarakat:
    • Melaporkan dugaan tindak pidana korupsi kepada lembaga berwenang. 
    • Memberi teguran kepada anak-anak yang berkeliaran di luar sekolah saat jam pelajaran. 
Tujuan dan manfaat
  • Mencegah korupsi sejak dini
    Dengan menanamkan mental anti-korupsi dari usia muda, generasi mendatang diharapkan tidak melakukan korupsi. 
  • Membangun karakter positif
    Membentuk individu yang jujur, disiplin, dan bertanggung jawab, yang merupakan dasar untuk melawan korupsi. 
  • Menciptakan agen perubahan
    Anak-anak dapat menjadi agen perubahan untuk memberantas korupsi di lingkungan mereka. 
  • Menghindari kegagalan
    Kurangnya tanggung jawab dapat menyebabkan kegagalan dan melemahkan mental, sementara tanggung jawab membangun kepercayaan diri dan keberhasilan. 
Kesimpulan:
Alhamdulillah kegiatan hari ini berjalan dengan baik dan tuntas semoga anak-anak dapat mengamalkan materi bertanggung jawab dalam kehidupan sehari-hari.

Kamis, 27 November 2025

Materi Ajar: Kamis, 27 November 2025

 Hari/Tanggal                : Kamis, 27 November  2025

Muatan Pembelajaran :   

1.Matematika              : Kubus dan Balok

2. Pendidkan Pancasila : Musyawarah


Capaian Pembelajaran Matematika

Pada akhir fase C, peserta didik dapat menunjukkan pemahaman dan intuisi bilangan (number sense) pada bilangan cacah sampai 1.000.000. Mereka dapat membaca, menulis, menentukan nilai tempat, membandingkan, mengurutkan, melakukan komposisi dan dekomposisi bilangan tersebut. Mereka juga dapat menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan uangMereka dapat melakukan operasi penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian bilangan cacah sampai 100.000. Mereka juga dapat menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan KPK dan FPBPeserta didik dapat membandingkan dan mengurutkan berbagai pecahan termasuk pecahan campuran, melakukan operasi penjumlahan dan pengurangan pecahan, serta melakukan operasi perkalian dan pembagian pecahan dengan bilangan asli. Mereka dapat mengubah pecahan menjadi desimal, serta membandingkan dan mengurutkan bilangan desimal (satu angka di belakang koma)


Tujuan Pembelajaran : 

1. Murid dapat menjelaskan konsep rasio dan menentukan kesamaan rasio dengan benar.

2. Murid dapat menentukan rasio bagian terhadap bagian atau rasio bagian terhadap keseluruhan

3. Murid dapat menentukan rasio jarak terhadap durasi waktu

4.  Murid dapat menyelesaikan masalah yang berhubungan dengan rasio dalam kehidupan sehari-hari.

Pendidikan Pancasila

Capaian pembelajaran:

Murid mampu memahami kronologi sejarah kelahiran Pancasila; meneladani sikap para perumus Pancasila dan menerapkan di lingkungan masyarakat; menghubungkan sila-sila dalam Pancasila sebagai suatu kesatuan yang utuh, menguraikan makna nilai-nilai Pancasila sebagai dasar negara, pandangan hidup, dan ideologi bangsa dan negara.


Tujuan Pembelajaran : Murid dapat menjelaskan bentuk-bentuk norma dalam kehidupan sehari-hari 


Apa kabar anak sholih sholihah.........
Semoga kalian semua dalam keadaan sehat walaf'iyah ....
Anak sholih sholihaa

MATEMATIKA

Berikut materi tentang Kubus dan Balok dengan fokus pada menyusun, mengurai, serta kemampuan visual-spasial dan lokasi





📘 Materi: Kubus dan Balok – Menyusun, Mengurai, dan Spasial Lokasi

1. ⭐ Pengenalan Kubus dan Balok

Kubus

  • Semua sisi berbentuk persegi.

  • Panjang semua rusuk sama.

  • Memiliki 6 sisi, 12 rusuk, dan 8 titik sudut.

Balok

  • Semua sisi berbentuk persegi panjang.

  • Memiliki 3 pasang sisi yang sama dan sejajar.

  • Juga memiliki 6 sisi, 12 rusuk, 8 titik sudut seperti kubus.


2. 🔷 Menyusun Kubus dan Balok (Visual & Spasial Membangun Bangun Ruang)

Tujuan:

  • Melatih imajinasi ruang.

  • Memahami bentuk akhir setelah disusun dari satuan-satuan kecil (unit cube).

A. Menyusun dari Kubus Kecil (Unit Cube)

Misal: Susun 8 kubus kecil menjadi satu kubus besar.

Langkah Visual-Spasial:

  1. Pahami bahwa kubus besar = 2 × 2 × 2.

  2. Bayangkan 4 kubus kecil di layer bawah.

  3. Tambahkan 4 kubus lagi di layer atas.

🔍 Contoh Gambar Imajinatif

Layer 1: [■][■][■][■]
Layer 2: [■][■][■][■]

→ Membentuk sebuah kubus besar.


B. Menyusun Balok dari Kubus Kecil

Contoh: Balok berukuran 3 × 2 × 2 membutuhkan:
3 × 2 × 2 = 12 kubus kecil.

Untuk memvisualisasikan:

  • Panjang = 3 kubus

  • Lebar = 2 kubus

  • Tinggi = 2 kubus


3. 🟥 Mengurai Kubus dan Balok (Jaringan Bangun / Nets)

A. Mengurai Kubus (Net of Cube)

Kubus dapat diurai menjadi jaring-jaring berbentuk 6 persegi.

Bentuk jaring-jaring kubus (salah satu contoh):

    □
□ □ □ □
    □

Terdapat 11 jaring-jaring kubus yang valid.


B. Mengurai Balok

Jaring-jaring balok terdiri dari:

  • 2 pasang persegi panjang ukuran p × l

  • 2 pasang persegi panjang ukuran p × t

  • 2 pasang persegi panjang ukuran l × t

Contoh jaring balok:

   □
□ □ □ □
   □

(ukuran tiap persegi panjang berbeda sesuai dimensi balok)


4. 🧭 Spasial Lokasi: Memahami Posisi dalam Bangun Ruang

Konsep utama:

  • Depan – Belakang

  • Kiri – Kanan

  • Atas – Bawah

  • Dalam – Luar

  • Dekat – Jauh

Contoh Latihan:

  1. Jika sebuah balok dibagi menjadi 8 kubus kecil, tentukan:

    • Kubus mana yang berada di pojok kiri-atas-depan?

    • Kubus mana yang berada di tengah (jika ada)?

  2. Perhatikan bangun berikut (3 × 2 × 1):

Layer 1: [1][2][3]
         [4][5][6]

Tanya:

  • Kubus nomor berapa berada paling kanan-belakang?
    → Kubus 6.

  • Kubus nomor berapa berada di depan-tengah?
    → Kubus 2.


5. 🎯 Latihan Soal Visual-Spasial

A. Menyusun

  1. Buatlah sebuah balok berukuran 4 × 2 × 1.
    Berapa jumlah kubus kecil? (4×2×1 = 8 kubus)

  2. Bangun berikut terdiri dari 9 kubus:

■ ■ ■
■ ■ ■
■ ■ ■

Apakah bangun ini kubus atau balok?
 Balok (3×3×1).


B. Mengurai (Jaring)

  1. Gambarlah satu jaring-jaring kubus yang valid.

  2. Apakah jaring berikut valid? Mengapa?

□ □ □
  □
  □ □

→ Tidak valid (sisi tidak bisa dilipat menjadi kubus sempurna).


C. Spasial Lokasi

  1. Tentukan posisi:

    • Pojok kiri-bawah-belakang.

    • Tengah-atas.

    • Paling depan kanan.

  2. Rotasi bangun kubus 90°. Apa posisi kubus nomor 1 setelah diputar?


6. 📌 Ringkasan Materi

  • Kubus dan balok adalah bangun ruang dengan jumlah sisi, rusuk, dan titik sudut yang sama.

  • Menyusun melatih kemampuan melihat bentuk 3D dari unit kecil.

  • Mengurai melatih pemahaman jaring-jaring.

  • Spasial lokasi melatih orientasi posisi dalam ruang 3D.



Pendidikan Pancasila
Kekeluargaan berasal dari kata keluarga yang mendapat awalan ke dan akhiran an. Kekeluargaan didasarkan rasa kekeluargaan, seperti rasa saling menyayangi yang tinggi dan bertanggungjawab dalam mempertahankan nilai-nilai keluarga. Sikap kekeluargaan dalam masyarakat Indonesia bukan hanya didasarkan oleh ikatan darah. Sikap kekeluargaan sudah ada dalam masyarakat Indonesia sejak dulu.

Gotong royong berarti bekerja bersama-sama untuk mencapai suatu hasil yang didambakan. Sikap gotong royong adalah bekerja bersama-sama dalam menyelesaikan pekerjaan dan secara bersama-sama menikmati hasil pekerjaan tersebut secara adil. Atau suatu usaha atau pekerjaan yang dilakukan tanpa pamrih dan secara sukarela oleh semua warga menurut batas kemampuannya masing-masing.

Semangat gotong royong didorong oleh suatu pemikiran bahwa manusia tidak hidup sendiri melainkan hidup bersama dengan orang lain atau lingkungan sosial; pada dasarnya manusia itu tergantung pada manusia lainnya; manusia perlu menjaga hubungan baik dengan sesamanya; dan manusia perlu menyesuaikan dirinya dengan anggota masyarakat yang lain.
Gotong Royong

Dari pemikiran inilah timbul suatu kesadaran bahwa kita tidak boleh hanya mementingkan diri sendiri atau kelompok sendiri. Oleh karena itu perlu ditumbuhkan suatu kesadaran dan tanggung jawab terhadap kepentingan bersama.

Musyawarah adalah pengambilan keputusan bersama yang telah disepakati dalam memecahkan suatu masalah. Cara pengambilan keputusan bersama dibuat jika keputusan tersebut menyangkut kepentingan orang banyak atau masyarakat luas.

Ciri-ciri musyawarah diantaranya adalah berdasarkan kepentingan bersama, hasil keputusan harus dapat diterima dengan akal sehat sesuai hati nurani, usul atau pendapat yang disampaikan mudah dipahami dan tidak memberatkan anggota lain Dalam proses musyawarah pertimbangan moral lebih diutamakan dan bersumber dari hati nurani yang luhur.

Meningkatkan semangat kekeluargaan, bermusyawarah serta bergotong royong adalah bagian dari menjaga persatuan dan kesatuan. Contoh-contoh kegiatanmu yang mencerminkan ketiga semangat tersebut.
Semangat KekeluargaanBermusyawarahGotong Royong
  1. Membiasakan diri untuk menempatkan anggota keluarga sesuai dengan kedudukannya.
  2. Mendahulukan kepentingan bersama daripada kepentingan pribadi.
  3. Terbuka terhadap suatu masalah yang dihadapi bersama.
  4. Saling membantu jika ada teman yang mengalami kesulitan
  1. Membiasakan mengatasi dan memecahkan masalah dengan jalan musyawarah mufakat.
  2. Saling menghargai perbedaan pendapat masing-masing anggota keluarga.
  3. Bijak dan santun dalam berbicara / menyampaikan pendapat rendah hati dan lemah lembut
  1. Bersama-sama membersihkan lingkungan sekolah sehingga rumah jadi bersih dan nyaman.
  2. Saling membantu dalam melaksanakan tugas rumah, sehingga tugas menjadi lebih ringan dan cepat selesai.
  3. Bergotong royong merapikan taman, sehingga aman menjadi rapi, indah, dan asri
Dalam kehidupan sehari-hari kita melakukan kegiatan-kegiatan yang mencerminkan semangat di atas. Dalam kehidupanmu di sekolah, bergotong royong sangatlah penting. Kita bisa bergotong royong membersihkan kelas, halaman sekolah atau pun dalam berbagai kegiatan lain. Namun, ada kalanya kita tidak bisa melakukan gotong royong. Salah satunya ketika kamu mengerjakan tes atau ujian.

Berikut ini kegiatan-kegiatan yang bisa dilakukan dengan bergotong royong dan yang harus dikerjakan sendiri. Seperti  pada tabel berikut.
Kegiatan yang dilakukan dengan
cara bergotong royong
Kegiatan yang tidak bisa dilakukan
dengan cara bergotong royong
  1. Membersihkan kelas, halaman, taman, dan lingkungan sekitar sekolah.
  2. Menjaga kebersihan dalam kelas saat melaksanakan piket harian bersama regu piket.
  3. Bergotong royong memberikan bantuan kepada teman yang mengalami musibah.
  1. Pada saat ulangan kita tidak boleh bekerja sama saat ulangan karena ulangan adalah tes sejauh mana kemampuan kita dalam mempelajari suatu materi.
  2. Saat mengerjakan soal ujian juga tidak boleh dilakukan secara bergotong royong.

SAS: Rabu, 4 Desember 2025

Hari / Tanggal       : Kamis, 4 Desember 2025 Fase/Kelas              : C / VI Mata Pelajaran      : SAS IPAS Assalamu'alaikum warohmatu...