Selasa, 30 September 2025

Materi Ajar, Selasa, 30 September 2025

 Selamat datang di perpustakaan online di kelas bu Tutik! Mari kita saling mengenal sebelum memulai pembelajaran. Saya akan menjadi teman belajar kalian selama setahun dan berharap kita bisa berkolaborasi serta menikmati perjalanan belajar ini bersama!

Hari/tanggal         :  Selasa,  30 September 2025

Kelas                      : VI AL JAZARI


Materi Muatan Pelajaran

B. Indonesia : Bab 3 Taman Nasional dan Situs Warisan Dunia

Matematika                 :Rasio


Bahasa Indonesia

Capaian Pembelajaran: 

Murid mampu menganalisis informasi dan nilai-nilai dari teks sastra (legenda) dan informasional (catatan perjalanan, teks museum). Murid mampu menemukan dan mengidentifikasi informasi pada fitur grafis (grafik), serta menulis teks laporan untuk menjelaskan hasil pengamatan

Tujuan Pembelajaran: 

Murid dapat :

1. Memahami isi legenda "Putri Komodo" dan mengidentifikasi majas yang digunakan.

2. Menganalisis catatan perjalanan untuk membedakan informasi yang bersifat fakta dan opini.

3. Mengubah kalimat langsung menjadi kalimat tidak langsung (dan sebaliknya) sesuai konteks.

4. Menganalisis data dari grafik dan menyajikannya kembali dalam bentuk kalimat informatif.

5. Menulis laporan hasil pengamatan/kunjungan ke museum atau tempat bersejarah dengan struktur yang baik.

CP Matematika:

Pada akhir fase C, peserta didik dapat menunjukkan pemahaman dan intuisi bilangan (number sense) pada bilangan cacah sampai 1.000.000. Mereka dapat membaca, menulis, menentukan nilai tempat, membandingkan, mengurutkan, melakukan komposisi dan dekomposisi bilangan tersebut. Mereka juga dapat menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan uangMereka dapat melakukan operasi penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian bilangan cacah sampai 100.000. Mereka juga dapat menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan KPK dan FPBPeserta didik dapat membandingkan dan mengurutkan berbagai pecahan termasuk pecahan campuran, melakukan operasi penjumlahan dan pengurangan pecahan, serta melakukan operasi perkalian dan pembagian pecahan dengan bilangan asli. Mereka dapat mengubah pecahan menjadi desimal, serta membandingkan dan mengurutkan bilangan desimal (satu angka di belakang koma)

Tujuan Pembelajaran : 

1. Murid dapat menjelaskan konsep rasio dan menentukan kesamaan rasio dengan benar.

2. Murid dapat menentukan rasio bagian terhadap bagian atau rasio bagian terhadap keseluruhan

3. Murid dapat menentukan rasio jarak terhadap durasi waktu

4.  Murid dapat menyelesaikan masalah yang berhubungan dengan rasio dalam kehidupan sehari-hari.


Apa kabar anak sholih sholihah

Semoga semuanya dalam keadaan sehat wal'aafiyat

Mari kita awali dengan membaca doa terlebih dahulu semoga kita selalu sehat dan diberikan kemudahan dalam melaksanakan kegiatan belajar hari ini!


BAHASA INDONESIA


Menyimak
Simaklah ketika guru membacakan cerita rakyat tentang komodo ini. Selama menyimak, tuliskan satu pertanyaan yang terlintas di pikiranmu tentang kisah ini di selembar kertas!

Legenda Putri Komodo
Pada zaman dahulu di Kepulauan Komodo tinggallah seorang pria bernama Empu Najo dan istrinya, Lea. Mereka tinggal di Teluk Loh Lawi di Gili Mana. Di sana Empu Najo terpilih menjadi kepala desa. Namun, desa tersebut terus diserang oleh orang-orang dari Suku Bajo yang tak segan menjarah dan mengobrak-abrik desa mereka hingga luluh lantak. 
Kisah Legenda Putri Komodo
Dan seterusnya

Bacalah ulang cerita “Legenda Putri Komodo” tersebut. Kemudian, jawablah  pertanyaan-pertanyaan berikut!
1. Menurut kalian, apakah kisah legenda ini benar-benar terjadi? Jelaskan jawabanmu.
Kisah legenda merupakan cerita fiksi. Jadi, tidak benar-benar terjadi pada masa lalu. Kisah legenda digunakan sebagai dongeng, hiburan, atau nasihat untuk diteruskan ke generasi selanjutnya.
2. Mengapa Si Gerong bersikap baik kepada saudara perempuannya?
Gerong bersikap baik pada adiknya karena dia menyayangi satu-satunya saudara kandung yang hidup bersamanya sejak kecil dan mereka berdua dibesarkan oleh ayahnya dengan penuh kasih sayang. Gerong juga ingin melindungi adiknya dari penduduk desa yang mungkin berniat jahat.
3. Bagaimana cara Empu Najo membesarkan kedua anaknya?
Empu Najo membesarkan kedua anaknya dengan penuh kasih sayang dan berlaku adil.
4. Apa pesan atau amanat yang bisa dipetik dari legenda ini?
Hikmah yang bisa dipetik dari legenda ini adalah bahwa sebaiknya kita hidup berdampingan dengan hewan-hewan yang tinggal di habitat yang sama dengan baik. Tidak perlu memburu atau menyakiti hewan tersebut.

Demikian pembahasan mengenai Menyimak Kisah Legenda Putri Komodo. Semoga tulisan ini bermanfaat.

Sumber : Buku Bahasa Indonesia Kelas VI Kurikulum Merdeka, Kemendikbud


Pada pembelajaran Bahasa Indonesia kelas VI Kurikulum Merdeka terdapat pembahasan tentang Membahas Gaya Bahasa Majas Teks “Legenda Putri Komodo”. Tujuan pembelajaran kali ini adalah Peserta didik bisa menganalisis penggunaan gaya bahasa majas dalam legenda dan membedakan makna sebenarnya dan makna kiasan.

Majas adalah salah satu bentuk gaya bahasa untuk mendapatkan suasana dalam sebuah kalimat agar semakin hidup. Mudahnya, bisa kita pahami bahwa majas itu menjadi ungkapan yang dapat menghidupkan suatu kalimat. Majas melakukan penyimpangan dari makna dari suatu kata yang biasa digunakan.
Majas
Jenis majas yang ada dalam Bahasa Indonesia ada sangat banyak sekali. Tapi, di artikel ini kita akan bahas beberapa saja ya yang sering muncul di pelajaran. Secara umum, kita akan membahas macam-macam majas, di antaranya majas metafora, majas asosiasi, majas personifikasi, dan majas hiperbola.
  1. Majas Metafora: mengungkapkan sesuatu dengan perbandingan langsung  atas dasar sifat yang sama atau hampir sama. Contoh: Karena rajin  membantu, dia dianggap anak emas oleh orang tuanya.
  2. Majas Asosiasi (Perumpamaan): membandingkan dua objek yang berbeda  tapi dianggap sama, menggunakan kata pembanding ‘bagaikan,’ ‘bak,’  atau ‘seperti.’ Contoh: Matanya indah seperti bintang kejora.
  3. Majas Personifikasi: menggunakan sifat-sifat benda hidup pada suatu  benda mati. Contoh: Pohon nyiur melambai-lambai tertiup angin.
  4. Majas Hiperbola: menyampaikan sesuatu dengan gaya melebih-lebihkan.  Contoh: Ayah bekerja keras membanting tulang demi memenuhi  kebutuhan keluarganya.

Untuk memperkirakan makna majas, peserta didik bisa mengaitkan dengan konteks dalam bacaan atau mintalah peserta didik untuk membayangkan secara visual kata-kata majas tersebut, misalnya rata dengan tanah, bayangkan sebuah desa yang bangunannya hampir tidak ada yang berdiri melebihi tinggi tanah.

Seperti halnya daerah lain di Indonesia, penduduk Pulau Komodo juga punya legenda yang turun temurun diturunkan secara lisan. Cerita tersebut populer dengan sebutan legenda Putri Naga Komodo yang katanya menjawab asal muasal mengapa komodo ada di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT). Eksistensi kadal raksasa itu memang populer banget sampai ke mancanegara. Bahkan habitat Komodo ini sudah diklaim sebagai Situs Warisan Dunia sejak 1991.



Dalam cerita tentang Putri Komodo ada beberapa contoh majas. Sebutkan termasuk majas apa dan tuliskan maknanya.
KalimatJenis MajasMakna
Hati yang berkeping-kepingHiperbolaSangat sedih
Rata dengan tanahHiperbolaHancur
Setegar karangAsosiasiSangat tabah
Hutan bisa memberi kita makanPersonifikasihutan tempat kehidupan
Buah hatiMetaforaAnak
Berat hatiMetaforaTidak tega
Angin menari-nariPersonifikasiAngin berhembus
Wajah bersinar seperti bulanAsosiasiWajah cantik
Ruh sudah meninggalkan jasadPersonifikasiMeninggal
Berlapang dadaMetaforaIkhlas
Belahan hati MetaforaPasangan (istri atau suami)
Buah bibir MetaforaMenjadi pembicaraan
Matahari baru bangunPersonifikasiMatahari terbit
Air mata yang membanjirHiperbolaMenangis hebat
Secepat kilatHiperbolaSangat cepat
Darah dagingMetaforaAnak kandung atau keluarga

Demikian pembahasan mengenai Membahas Gaya Bahasa Majas Teks “Legenda Putri Komodo” Semoga tulisan ini bermanfaat.

MATEMATIKA

Ayo sinak video berikut ini!




Rasio adalah perbandingan dua kuantitas. Rasio atau perbandingan dapat didefinisikan sebagai sebuah cara yang dapat menunjukkan perbandingan sederhana dua nilai atau lebih dari besaran yang memiliki satuan yang sama atau sejenis. 


Kata "rasio" sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari sebagai kata sehari-hari. "Rasio cepat", "Rasio manis" ... dll. Dalam beberapa kasus, kata ini digunakan dengan cara yang berbeda dalam pembelajaran matematika. Itu dapat diringkas sebagai berikut.
  1. Rasio dari 2 kuantitas berbeda yaitu kuantitas per satuan unit (kecepatan, kepadatan populasi, dll.)
  2. Rasio dari 2 kuantitas  yang sama yaitu hubungan inklusif (kuantitas total dan bagian dari total)

Ada dua kondisi dalam rasio. Pertama, berfokus pada hubungan antara dua kuantitas yaitu total yang bersifat inklusif, dan bagian dari total. Oleh karena itu, rasio dibatasi kurang dari 1. Penyebut adalah kuantitas total, dan pembilang adalah bagian dari total. Pertama, ini dinyatakan sebagai pecahan, dan dengan mengubahnya menjadi bilangan desimal, ini menjadi lebih mudah untuk dibandingkan, dan lanjutkan ke representasi khusus rasio seperti persentase.

1. Ayo, membandingkan catatan lemparan pada halaman 82 dengan menyatakannya sebagai bilangan. 
Lemparan
❶ Bandingkan hasil dari Dadang dengan Chia.
1. Dadang =5= 5 : 8 = 0,625
8
2. Chia =5= 5 : 10 = 0,5
10
❷ Bandingkan hasil Chia dengan Yosef.
1. Chia =5= 5 : 10 = 0,5
10
2. Yosef =6= 6 : 10 = 0,6
10
❸ Pikirkanlah cara untuk membandingkan hasil antara Dadang dan Yosef.
1. Dadang =5= 5 : 8 = 0,625
8
2. Yosef =6= 6 : 10 = 0,6
10
❹ Jelaskan ide dari ketiga anak dengan menggunakan kata-kata.
Ide Dadang yaitu membandingkan dengan diagram yang panjangnya sama. Ide Farida yaitu Mengubah pecahan ke bilangan desimal. Ide Kadek menyederhanakan pecahan.
❺ Nyatakan hasil dari Chia sebagai banyaknya lemparan, banyak lemparan masuk akan merupakan bagian dari total lemparan.
Chia =5 = Banyak tembakan yang masuk (bagian dari total)
8 = Banyak tembakan (kuantitas total) -> Banyak tembakan yang masuk + banyak tembakan yang meleset

2. Tabel di bawah menunjukkan catatan lemparan Farida. Nyatakan hasilnya sebagai bilangan.
Permainan
Bilangan yang menyatakan hasil lemparan bernilai antara 0 dan 1.
1. Permainan pertama =5= 5 : 5 = 1
5
2. Permainan kedua =0= 0 : 7 = 0
7
3. Telitilah banyaknya penumpang pesawat pada suatu hari. Pesawat mana yang lebih sesak?
Pesawat
Tingkat kepadatan penumpang dinyatakan sebagai sebuah bilangan yang memungkinkan kita membandingkan banyak penumpang ketika banyak kursi dijadikan 1.
1. Pesawat kecil =117= 117 : 130 = 0,9
130
2. Pesawat besar =442= 442 : 520 = 0,85
520
Tingkat kepadatan pesawat kecil lebih besar.

Latihan
1. Ayo, temukan rasionya.
① Rasio dari jawaban yang benar, ketika 6 dari 10 soal dijawab secara benar.
Jawaban benar =6= 6 : 10 = 0,6
10
② Rasio kemenangan dari permainan, ketika sebuah tim memenangkan 6 pertandingan dari 6 pertandingan sepak bola.
Rasio kememnagan =6= 6 : 6 = 1
6
③ Rasio memenangkan undian, ketika seseorang mengambil 7 kartu undian dan semuanya kosong.
Rasio memenangkan=0= 0 : 7 = 0
7
2. Sebuah pesta dihadiri 75 anak, termasuk Dadang. Sebanyak 15 anak berasal dari kelas 5. Temukan rasio dari anak kelas 5 terhadap banyak seluruh anak di pesta.
Rasio kelas v =15= 15 : 75 = 0,2
75
Rasio 2 Kuantitas
Kita juga dapat menyatakan proporsi antara 2 kuantitas meskipun salah satu bukan bagian dari yang lain.
4. Di kelas Farida ada 16 siswa dan 20 siswi. Temukan rasio dari banyak siswa dan banyak siswi.
Rasio
5. Dari data kelas Farida dalam 4 , temukan rasio banyak siswi terhadap banyak siswa.
Rasio
Rasio akan berubah jika kita mengubah kuantitas dasarnya. Pada beberapa kasus, rasio akan menjadi lebih besar daripada 1.

Latihan
Gedung setinggi 50 m dibangun di seberang jalan dari gedung setinggi 20 m. 
① Temukan rasio tinggi gedung 20 m terhadap tinggi gedung 50 m.
Rasio =20= 20 : 50 = 0,4
50
② Temukan rasio tinggi gedung 50 m terhadap tinggi gedung 20 m.
Rasio =50= 50 : 20 = 2,5
20
Demikian pembahasan mengenai Rasio, Semoga tulisan ini bermanfaat,

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Materi Ajar: Jumat, 28 November 2025

Hari/Tanggal                             : Jum'at, 28 November 2025 Muatan  Pembelajaran              :   Pendidikan Anti Korupsi       ...