Hari/Tanggal : Senin, 5 Agustus 2024
Kelas : IV (Empat) A
Mata Pelajaran :
1. Bahasa Indonesia : BAB 1 Aku Sudah Besar
CP:
Fase Berdasarkan Elemen
:
ELEMEN |
CAPAIAN PEMBELAJARAN |
Menyimak |
Peserta didik mampu memahami ide pokok (gagasan) suatu
pesan lisan, informasi dari media audio, teks aural (teks yang dibacakan
dan/atau didengar), dan instruksi lisan yang berkaitan dengan hal-hal menarik
di lingkungan sekitar. Peserta didik mampu memahami dan memaknai teks narasi
yang dibacakan atau dari media audio. |
Membaca Dan Memirsa |
Peserta didik mampu
membaca kata-kata baru dengan pola kombinasi huruf yang telah dikenali dengan
fasih. Peserta didik mampu memaknai kosakata baru dan/atau kosakata Bahasa
Indonesia serapan dari bahasa daerah dari teks yang dibaca atau tayangan yang
dipirsa mengenai hal-hal menarik di lingkungan sekitar. Peserta didik mampu
memahami pesan dan informasi tentang kehidupan sehari-hari, teks narasi, dan
puisi anak dalam bentuk cetak atau elektronik. Peserta didik mampu memahami
ide pokok dan ide pendukung pada teks informatif dan teks narasi. |
Berbicara Dan Mempresentasikan |
Peserta didik mampu
berbicara dengan pilihan kata dan sikap tubuh/gestur yang santun, menggunakan
volume dan intonasi yang tepat sesuai konteks. Peserta didik mampu terlibat
secara aktif dalam suatu percakapan dan diskusi sesuai tata cara. Peserta
didik mampu menceritakan kembali suatu informasi yang dibaca atau didengar
dari teks narasi mengenai hal-hal menarik di lingkungan sekitar. |
Menulis |
Peserta didik mampu
menulis berbagai teks sederhana dengan rangkaian kalimat yang beragam dan
informasi mengenai hal-hal menarik di lingkungan sekitar. Peserta didik mampu menggunakan kaidah
sederhana kebahasaan dan kosakata baru yang memiliki makna denotatif untuk
menulis teks sesuai dengan konteks. Peserta didik terampil menulis kalimat
dalam tulisan Latin dan tegak bersambung. |
Fase B
Berdasarkan Elemen :
ELEMEN |
CAPAIAN PEMBELAJARAN |
Bilangan |
Peserta didik menunjukkan pemahaman
dan intuisi bilangan (number sense)
pada bilangan cacah sampai 10.000. Mereka dapat membaca, menulis, menentukan
nilai tempat, membandingkan, mengurutkan, menggunakan nilai tempat, melakukan
komposisi dan dekomposisi bilangan tersebut. Mereka juga dapat menyelesaikan
masalah berkaitan dengan uang menggunakan ribuan sebagai satuan. Mereka dapat
melakukan operasi penjumlahan dan pengurangan bilangan cacah sampai 1.000. Mereka
dapat melakukan operasi perkalian dan pembagian bilangan cacah sampai 100
menggunakan benda-benda konkret, gambar, dan simbol matematika. Mereka juga
dapat menyelesaikan masalah berkaitan dengan kelipatan dan faktor. Peserta didik dapat membandingkan dan
mengurutkan antar-pecahan dengan pembilang satu dan antarpecahan dengan
penyebut yang sama. Mereka dapat mengenali pecahan senilai menggunakan gambar
dan simbol matematika. Peserta didik menunjukkan pemahaman
dan intuisi bilangan (number sense)
pada bilangan desimal. Mereka dapat
menyatakan pecahan desimal persepuluhan dan perseratusan, serta menghubungkan
pecahan desimal perseratusan dengan konsep persen. |
Aljabar |
Peserta didik dapat mengisi
nilai yang belum diketahui dalam sebuah kalimat matematika yang berkaitan
dengan penjumlahan dan pengurangan pada bilangan cacah sampai 100. Peserta
didik dapat mengidentifikasi, meniru, dan mengembangkan pola gambar atau
objek sederhana dan pola bilangan membesar dan mengecil yang melibatkan
penjumlahan dan pengurangan pada bilangan cacah sampai 100. |
Pengukuran |
Peserta didik dapat mengukur panjang dan berat benda menggunakan
satuan baku. Mereka dapat menentukan
hubungan antar-satuan baku panjang (cm, m). Mereka dapat mengukur dan
mengestimasi luas dan volume menggunakan satuan tidak baku dan satuan baku
berupa bilangan cacah. |
Geometri |
Pada akhir Fase B,
peserta didik dapat mendeskripsikan ciri berbagai bentuk bangun datar
(segiempat, segitiga, segibanyak). Mereka dapat menyusun (komposisi) dan
mengurai (dekomposisi) berbagai bangun datar dengan lebih dari satu cara jika
memungkinkan. |
Analisis Data Dan
Peluang |
Pada akhir fase B,
peserta didik dapat mengurutkan, membandingkan, menyajikan, menganalisis dan
menginterpretasi data dalam bentuk tabel, diagram gambar, piktogram, dan
diagram batang (skala satu satuan). |
ELEMEN |
CAPAIAN PEMBELAJARAN |
Pemahaman IPAS
(sains dan sosial) |
Peserta didik memahami bentuk dan fungsi pancaindra; siklus hidup
makhluk hidup dan upaya pelestariannya; masalah yang berkaitan dengan
pelestarian sumber daya alam sebagai upaya mitigasi perubahan iklim; proses
perubahan wujud zat dan perubahan bentuk energi; sumber dan bentuk energi
serta proses perubahan bentuk energi dalam kehidupan sehari hari; gejala
kemagnetan dalam kehidupan sehari-hari, jenis gaya dan pengaruhnya terhadap
arah, gerak, dan bentuk benda; peran, tugas, dan tanggung jawab serta interaksi
sosial yang terjadi di sekitar tempat tinggal dan sekolah; mengenal letak kota/kabupaten
dan provinsi tempat tinggalnya melalui peta konvensional/digital; ragam
bentang alam serta keterkaitannya dengan profesi masyarakat; keanekaragaman hayati,
keragaman budaya, kearifan lokal, sejarah keluarga dan masyarakat tempat
tinggalnya, dan upaya pelestariannya; serta perbedaan kebutuhan dan
keinginan, nilai mata uang dan fungsinya |
Keterampilan
proses |
1. Mengamati Di akhir fase ini, peserta didik
mengamati fenomena dan peristiwa secara sederhana dengan menggunakan
pancaindra dan dapat mencatat hasil pengamatannya. 2. Mempertanyakan dan memprediksi Dengan menggunakan panduan, peserta
didik mengidentifikasi pertanyaan yang dapat diselidiki secara ilmiah dan
membuat prediksi berdasarkan pengetahuan yang dimiliki sebelumnya. 3. Merencanakan dan melakukan
penyelidikan Dengan panduan, peserta didik membuat rencana dan melakukan
langkah-langkah operasional untuk menjawab pertanyaan yang diajukan. Menggunakan
alat dan bahan yang sesuai dengan mengutamakan keselamatan. Peserta didik
menggunakan alat bantu pengukuran untuk mendapatkan data yang akurat. 4. Memproses, menganalisis data
dan informasi Mengorganisasikan data dalam bentuk tabel dan grafik sederhana
untuk menyajikan data dan mengidentifikasi pola. Peserta didik membandingkan
antara hasil pengamatan dengan prediksi dan memberikan
alasan yang bersifat ilmiah. 5. Mengevaluasi dan refleksi Mengevaluasi kesimpulan melalui
perbandingan dengan teori yang ada. Menunjukkan kelebihan dan kekurangan
proses penyelidikan. 6. Mengomunikasikan hasil Mengomunikasikan hasil penyelidikan
secara lisan dan tertulis dalam berbagai format. |
TP :
Mendeskripsikan proses fotosintesis dan mengaitkan pentingnya proses ini bagi makhluk hidup,Membuat simulasi menggunakan bagan atau alat bantu sederhana tentang siklus hidup tumbuhan.
Assalamu'alaikum wr wb...
- Isi surat bersifat pribadi;
- Tidak menggunakan kop surat;
- Bahasa yang digunakan boleh tidak resmi atau bahasa sehari-hari;
- Salam pembuka dan penutup bersifat tidak formal;
- Gaya penulisan lebih bebas.
Semarang, 23 Agustus 2020Salam, BimoApa kabarmu? Semoga kamu serta Om dan Tante sehat semua, ya. Kami di sini juga baik-baik saja. Ingat tidak, pohon jambu yang ada di depan rumahku?Sekarang pohon itu sudah besar dan tinggi. Aku suka sekali memanjatnya. Memanjat sudah menjadi hobiku. Kadang aku belajar dan membaca buku di atas pohon itu. Suatu kali tanganku tidak sengaja menyenggol ulat. Uh, gatal sekali. Sejak itu aku takut setiap melihat ulat. Aku pikir, mungkin aku fobia dengan ulat, tetapi kata Ibu aku hanya takut biasa.Bagaimana denganmu, apa hobimu? Apa yang tidak kamu suka?Salam hangat,Abdul, penyuka durian
Matematika
Penjumlahan bilangan cacah bisa dilakukan dengan memperhatikan nilai tempat dan nilai angka.
Misalnya bilangan 957 memiliki nilai tempat sebagai berikut.
9 = nilai tempat ratusan
5 = nilai tempat puluhan
7 = nilai tempat satuan
Sekarang kita pelajari cara penjumlahan bilangan cacah sampai 1.000, yuk!
"Penjumlahan bilangan cacah sampai 1.000 bisa dilakukan dengan memperhatikan nilai tempat."
Penjumlahan Bilangan Cacah
Penjumlahan bilangan cacah bisa dilakukan dengan cara susun panjang dan cara susun pendek.
Penjumlahan Cara Susun Panjang
Berikut cara susun panjang pada penjumlahan bilangan cacah.
1. Tulis bilangan secara bersusun sesuai nilai tempatnya.
2. Uraikan (dalam bentuk ratusan, puluhan, dan satuan) masing-masing bilangan yang akan dijumlahkan.
3. Mengelompokkan masing-masing bilangan dengan nilai tempat yang sama pada proses penjumlahan.
"Proses penjumlahan cara susun panjang dilakukan dengan menguraikan masing-masing dan mengelompokkannya dengan nilai tempat."
Contoh penjumlahan bilangan cacah dengan cara susun panjang.
131 = 100 + 30 + 1
321 = 300 + 20 + 1
131+321 = (100 + 300) + (30 + 20) + (1 + 1) = 400 + 50 + 2 = 452
Penjumlahan Cara Susun Pendek
1. Tulis bilangan secara bersusun sesuai nilai tempatnya (satuan disusun dengan satuan, puluhan disusun dengan puluhan, dan ratusan disusun dengan ratusan).
2. Operasi penjumlahan dilakukan dari nilai tempat yang terkecil ke nilai tempat yang besar (dari kanan ke kiri).
3. Jumlahkan masing-masing bilangan sesuai dengan nilai tempatnya.
Nah, itulah penjelasan tentang penjumlahan bilangan cacah sampai 1.000 dengan cara susun panjang dan susun pendek.
IPAS
1. Akar
3. Daun
4. Bunga
5. Buah
6. Biji
Fungsi dari biji tumbuhan yaitu penyimpan cadangan makanan, alat perkembangbiakan, dan pembentuk tumbuhan baru.
Biji berasal dari bakal biji. Biji dibedakan menjadi dua, yaitu biji terbuka dan biji tertutup.
Biji terbuka atau disebut juga gymnospermae adalah tumbuhan yang bijinya tidak tertutup bakal buah.
Sedangkan biji tertutup disebut juga angiospermae adalah tumbuhan yang bijinya tertutup dan memiliki bunga.
Tonton video ini juga, yuk!