Jumat, 11 April 2025

Materi Ajar: Jum'at, 11 April 2025


Hari/Tanggal                : Jum'at, 11 April 2025

Muatan Pembelajaran :   

1. PAK                          : Kerja Keras

2. Bahasa Indonesia      :  Asal Usul


Capaian Pembelajaran Bahasa Indonesia

1. Peserta didik mampu memahami ide pokok (gagasan) suatu pesan lisan, informasi dari media audio, teks   aural (teks yang dibacakan dan/atau didengar), dan instruksi lisan yang berkaitan dengan tujuan berkomunikasi.

2. Peserta didik mampu memahami dan memaknai teks narasi yang dibacakan atau dari media audio.

3. Peserta didik mampu memahami pesan dan informasi tentang kehidupan sehari-hari, teks narasi, dan puisi anak dalam bentuk cetak atau elektronik.

4. Peserta didik mampu membaca kata-kata baru dengan pola kombinasi huruf yang telah dikenalinya dengan fasih.

5. Peserta didik mampu memahami ide pokok dan ide pendukung pada teks informatif.

6. Peserta didik mampu menjelaskan hal-hal yang dihadapi oleh tokoh cerita pada teks narasi.

7. Peserta didik mampu memaknai kosakata baru dari teks yang dibaca atau tayangan yang dipirsa sesuai dengan topik.

8. Peserta didik mampu berbicara dengan pilihan kata dan sikap tubuh/gestur yang santun, menggunakan volume dan intonasi yang tepat sesuai konteks.

9. Peserta didik mengajukan dan menanggapi pertanyaan, jawaban, pernyataan, penjelasan dalam suatu percakapan dan diskusi dengan aktif.

10.Peserta didik mampu mengungkapkan gagasan dalam suatu percakapan dan diskusi dengan mematuhi tata caranya.

11.Peserta didik mampu menceritakan kembali suatu informasi yang dibaca atau didengar dari teks narasi dengan topik yang beraneka ragam.

 12.Peserta didik mampu menulis teks narasi, teks deskripsi, teks rekon, teks prosedur, dan teks eksposisi dengan rangkaian kalimat yang beragam, informasi yang rinci dan akurat dengan topik yang beragam.

                                                
Apa kabar anak sholih sholihah.........
Semoga kalian semua dalam keadaan sehat wal afiyah ya....
Anak sholih sholihah, tujuan pembelajaran hari ini adalah peserta didik dapat mengenal cara mendapatkan barang kebutuhan, mengaitkan pemahaman terhadap kebutuhan dan keinginan dengan nilai guna barang dan skala prioritas, menjelaskan makna gotong royong, menjelaskan manfaat gotong royong, dan menemukan dan mengidentifikasi informasi pada beberapa kalimat yang berhubungan.




Bahasa Indonesia 
Membaca Cerita
Bacalah teks “Nenek Moyang Kita” di bawah ini secara nyaring.

Nenek Moyang Kita
Sebagian orang akan menjawab dengan tempat kelahirannya. Sebagian lainnya akan menjawab dengan daerah asal atau suku orang tuanya, misalnya Bugis atau Aceh. Ada juga yang menjawab dengan daerah asal kakek-neneknya, atau malah kakek-nenek buyutnya jika mereka tidak berasal dari daerah yang sama, misalnya, kakeknya dari Jawa dan neneknya orang Dayak.

Ada pula yang asal leluhurnya lebih jauh, misalnya Pakistan, Tiongkok, Arab, atau negara lainnya. Tidak jarang kita berjumpa dengan orang yang berdarah campuran. Di darahnya mengalir berbagai suku atau bangsa. Kalau sudah begitu, sebagian orang lebih senang menjawab “Saya orang Indonesia”. Dari suku atau daerah mana pun dia atau orang tua dan leluhurnya, yang penting kita sama-sama orang Indonesia, bukan?
Sejak dahulu orang-orang sudah pergi merantau, berpindah dari daerah asalnya. Di tempat baru mereka menetap dan berkeluarga dengan warga setempat atau pendatang lainnya. Tahukah kamu, migrasi manusia di muka bumi ini sudah terjadi sejak zaman purba.

Menurut para ahli, berjuta-juta tahun lalu pada awalnya belum ada manusia di pertiwi kita ini. Manusia pertama yang datang adalah Homo erectus dari Afrika. Tentu saja mereka tidak datang langsung ke Indonesia begitu saja. Mereka berpencar ke Eropa, Asia, dan sebagiannya. Mereka kemudian beranak pinak dan menyebar ke berbagai daerah. Setelah itu, ada beberapa gelombang kedatangan lagi dalam rentang waktu yang lama.

Sejalan dengan makin berkembangnya peradaban dan kebudayaan manusia, berkembang pula interaksi dan perdagangan antar masyarakat. Oleh karena itu, berdatangan pula orang-orang dari budaya lain ke Nusantara, seperti dari India, Tionghoa, dan Arab.

Semua proses migrasi ini berlangsung dalam rentang waktu yang sangat lama. Dari mana kita tahu tentang proses ini? Untuk itu kita harus berterima kasih kepada para ahli yang terus melakukan penelitian mendalam. Para ahli meneliti barang-barang peninggalan sejarah dan fosil.
Suku Bangsa
2. Memahami Bacaan
Setelah membaca teks “Nenek Moyang Kita” dan memperhatikan gambar dengan saksama, ceritakan hal yang kalian pahami tentang asal-usul nenek moyang kita. Tuliskan jawaban kalian di buku tulis.
Menurut para ahli manusia pertama yang datang adalah Homo erectus dari Afrika. Mereka berpencar ke Eropa, Asia, dan sebagiannya ke Indonesia. Mereka kemudian beranak pinak dan menyebar ke berbagai daerah. Setelah itu, ada beberapa gelombang kedatangan lagi dalam rentang waktu yang lama. Sejalan dengan makin berkembangnya peradaban dan kebudayaan manusia, berkembang pula interaksi dan perdagangan antarmasyarakat. Oleh karena itu, berdatangan pula orang-orang dari budaya lain ke Nusantara, seperti dari India, Tionghoa, dan Arab.

Jelajah Kata
Perhatikan kata-kata yang disorot kuning di dalam teks “Nenek Moyang Kita”.
  1. Berdasarkan pemahaman kalian, perkirakan arti kata-kata tersebut.
  2. Tulislah di buku kalian dalam bentuk tabel seperti contoh di bawah ini.
No.Kata-Kata BaruPerkiraan ArtiArti Sebenarnya
1.cucuanakn anak dari anak; keturunan ketiga;
2.leluhurkakekn nenek moyang (yang diluhurkan)
3.merantaupergi ke kotav berlayar (mencari penghidupan) di sepanjang rantau (dari satu sungai ke sungai lain dan sebagainya); v pergi ke pantai (pesisir); pergi ke negeri lain (untuk mencari penghidupan, ilmu, dan sebagainya)
4.pendatangtamun orang yang muncul; n orang yang datang dari tempat lain untuk menetap di suatu tempat 
5.migrasipindahn perpindahan penduduk dari satu tempat (negara dan sebagainya) ke tempat (negara dan sebagainya) lain untuk menetap; n perpindahan dari satu tempat ke tempat lain bagi burung dan sebagainya karena pergantian musim
6.purbakunoa dahulu (tentang zaman yang ribuan atau jutaan tahun yang lalu)

  1. Berdiskusi
Pada kegiatan diskusi diharapkan siswa berpartisipasi aktif dalam diskusi dengan menanggapi pernyataan teman diskusi, menggunakan kata kunci yang relevan dengan topik bahasan diskusi.

Sebelum melakukan kegiatan berikut ini, kalian perlu bertanya kepada orang tua kalian. Dengan dipandu guru, diskusikan asal-usul keluarga kalian. Pertanyaan-pertanyaan berikut ini dapat kalian jadikan panduan diskusi.
  1. Dari manakah asal orang tua kalian?(Suku Jawa)
  2. Apakah orang tua kalian berasal dari suku atau daerah yang berbeda?(Tidak)
  3. Bagaimana pengaruh perbedaan tersebut bagi keluarga kalian?(?)
  4. Setujukah kalian jika dikatakan bahwa sebenarnya nenek moyang kita sama?(Setuju)

Ayah dan ibuku berasal dari suku yang sama yaitu suku jawa. Kakek dan nenek dari ayah dan ibu juga berasal dari suku jawa. Ayahku memiliki ayah dan ibu yang kusebut dengan kakek dan nenek. Ayahku juga memiliki seorang adik laki-laki sehingga aku menyebutnya paman, sementara adik perempuan ayah kupanggil bibi. Ibuku juga memiliki ayah dan ibu sehingga mereka saya sebut kakek dan nenek. Ayah dan ibu menikah dan lahirlah aku.
Pohon Keluarga


PAK (Pendidikan Anti Korupsi)
Kerja Keras 


kerja keras adalah upaya yang memperlihatkan rasa sungguh-sungguh dalam mengatasi berbagai hambatan untuk menyelesaikan tugas (belajar/pekerjaan) dengan sebaik-baiknya.
Kerja keras juga harus selalu diimbangi dengan rasa tanggung jawab, artinya kesiapan menanggung segenap akibat perbuatan yang menuntut jawab.

Ciri-ciri Kerja Keras

  • Dapat mengelola waktu yang dimiliki dengan baik.
  • Merasa tidak tenang apabila pekerjaannya belum terselesaikan sampai tuntas.
  • Selalu memeriksa apa yang harus dilakukan dan apa yang menjadi tanggung jawabnya.
  • Mampu mengorganisasi sumber daya yang ada untuk menyelesaikan tanggung jawabnya.
  • Dapat menyelesaikan tugas dengan baik dan tepat waktu.
  • Tidak mudah putus asa
  • Tidak mudah menyerah dalam menghadapi
  • Dapat bekerja sama
  • Memiliki motivasi yang tinggi untuk mencapai tujuan
  • Berusaha mengevaluasi diri agar dapat memperbaiki kekurangan dan terus berkembang.
  • Tekun dalam menghadapi rintangan karena percaya segala sesuatu tidak dapat didapatkan secara instan
  • Memiliki inisiatif untuk terus mengembangkan diri.


Pada Pembelajaran Bab VII asal-usul muatan Bahasa Indonesia Kelas IV kita akan belajar asal-usul nenek moyang bangsa Indonesia serta pembauran budaya di Indonesia. Pada bab ini, peserta didik akan belajar tentang sejarah singkat asal-usul nenek moyang Indonesia, termasuk perpaduan yang terjadi dalam budaya-misalnya pada makanan, bahasa, dan seni batik. Peserta didik akan belajar bahwa budaya saat ini terbentuk dari berbagai budaya. Aspek bahasa yang akan dieksplorasi dalam bab ini adalah rima dan konjungsi


Tujuan pada kegiatan menyimak adalah memahami instruksi dan ide pokok dalam teks audiovisual dan teks aural. Teks aural adalah teks yang dibacakan atau diperdengarkan.

Keterampilan berbahasa memiliki empat komponen, diantaranya keterampilan menyimak, keterampilan berbicara, keterampilan membaca, dan keterampilan menulis. Keempat komponen Bahasa tersebut saling berhubungan erat satu sama lain yang dilalui secara berurutan.

1. Keterampilan Menyimak
Keterampilan menyimak merupakan keterampilan berbahasa yang pertama kali dipelajari oleh manusia, bahkan saat masih dalam kandungan, bayi sudah belajar menyimak apa yang disampaikan oleh orang disekitarnya. Menyimak merupakan suatu proses mendengarkan lambang-lambang lisan dengan penuh perhatian, pemahaman, apresiasi serta interpretasi untuk memperoleh informasi, menangkap pesan, serta memahami makna komunikasi.

Kemampuan menyimak seseorang akan mempengaruhi kemampuanberbahasa seseorang seperti, berbicara, membaca dan menulis. Seorang penyimak yangbaik adalah seorang pembicara yang baik. Seorang penyimak yang baik adalah seorangpenulis yang baik.Seorang penyimak yang baik adalah seorang pembaca yang baik. 

2. Keterampilan Membaca
Membaca merupakan salah satu kemampuan dalam berbahasa yang tidak hanya sekedar membunyikan simbol-simbol tertulis, namum juga merupakan kemamampuan yang menuntut berbagai kerja akal dan pikiran. Kemampuan membaca mengandung dua aspek pengertian yakni yang pertama kemampuan mengubah lambang tulis menjadi bunyi. Kedua, kemampuan memahami pesan atau isi yang dilambangkan dalam lambang tulis (bacaan).

3. Keterampilan Menulis
Keterampilan menulis atau lazim dikenal dengan istilah Maharah Kitabah merupakan keterampilan mendeskripsikan atau mengungkapkan isi pikiran dari aspek sederhana seperti menulis kata-kata hingga kepada aspek yang lebih komplek seperti mengarang.

4. Keterampilan Berbicara
Keterampilan berbicara adalah kemampuan mengucapkan bunyi-bunyi artikulasi atau kata-kata untuk mengekspresikan ide, pendapat, keinginan, atau perasaan kepada mitra pembaca. Bicara merupakan bahasa lisan yang merupakan bentuk yang paling efektif untuk berkomunikasi, yang paling penting, serta paling banyak digunakan, bicara tentunya tidak sama dengan bahasa, tapi hubungan tepat antara bicara dengan bahasa bahwa bicara adalah bagian dari bahasa

Menyimak Lagu “Nenek Moyangku”
Teks aural adalah teks yang dibacakan atau diperdengarkan. Simaklah lagu “Nenek Moyangku” yang diputarkan oleh guru. Apakah kalian sudah mengenal lagu ini? Catatlah syairnya di buku kalian. Ayo nyanyikan bersama!

Syair Lagu :
Nenek Moyangku
Ciptaan Ibu Soed

Nenek moyangku orang pelaut
Gemar mengarung luas samudra
Menerjang ombak tiada takut
Menempuh badai sudah biasa

Angin bertiup layar terkembang
Ombak berdebur di tepi pantai
Pemuda b’rani bangkit sekarang
Ke laut kita beramai-ramai

Nenek moyangku, seorang pelaut menunjukkan identitas bangsa Indonesia sebagai salah satu bangsa bahari, bangsa maritim dan negara kepulauan yang ada di jajaran negara-negara Asia. Letak geografinya yang di kelilingi oleh dua samudera besar, ikut memperjelas identitas itu. Sebagai negara yang antar pulaunya dihubungkan oleh samudera dan lautan, sangatlah wajar jika mata pencaharian terbesar warganya berada di lautan. 

KBBI
nenek moyang: orang dulu yang menurunkan kita; leluhur
gemar: a suka sekali (akan)
mengarung: v berjalan menyeberang, menjelajah, berjalan melintas, menempuh
samudra: n lautan

Pada kegiatan ini jika kalian :
  1. Mampu menuliskan semua syair lagu yang disimak atau didiktekan nilai = 4 (sangat baik)
  2. Mampu menuliskan satu bait lebih syair lagu yang disimak atau didiktekan nilai = 3 (baik)
  3. Mampu menuliskan sebagian kecil syair lagu yang disimak atau didiktekan nilai = 2 (cukup)
  4. Belum mampu menuliskan syair lagu yang disimak atau didiktekan Nilai = 1 (kurang)

Dengan mendengarkan lagu dan mencatatnya, kalian berlatih untuk memahami instruksi dan gagasan yang disampaikan secara audio.

Demikian pembahasan mengenai Menyimak Lagu “Nenek Moyangku”. Semoga tulisan ini bermanfaat.

Sumber : Buku Bahasa Indonesia Kelas IV, Kemendikbud

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Materi Ajar: Kamis, 17 April 2025

  Hari/Tanggal                : Kamis, 17 April 2025 Muatan Pembelajaran :    1. IPAS               :  Bagaimana Mendapatakan semua Kebutuha...