Hari/Tanggal : Kamis, 25 Juli 2024
Kelas : IV (Empat) A
Mata Pelajaran :
1. Bahasa Indonesia : BAB 1 Aku Sudah Besar
Tujuan Pembelajaran :
Diberikan daftar kosa-kata, peserta didik dapat memahami makna pertanyaan-pertanyaan yang diajukan dalam bahasa Indonesia dengan tepa
- Diberikan daftar kosa-kata, peserta didik dapat mengidentifikasi makna pertanyaan-pertanyaan yang diajukan dalam bahasa Indonesia dengan tepat
2. IPAS : Alat Indra Manusia
Tujuan Pembelajaran :
- Peserta didik dapat menyebutkan alat indra manusia
Assalamu'alaikum wr wb...
Apa kabar anak-anak bu guru? semoga anak sholih sholihah semua selalu dalam keadaan sehat wal’afiyat dan tetap dalam lindungan Allah SWT ya, amiin ....
Sebelum memulai pembelajaran kita hari ini ayo kita buka dengan lafadz basmallah, dan berdoa ya..
BAHASA INDONESIA
Pada pembelajaran Bahasa Indonesia Kelas IV sekolah dasar Bab I Aku Sudah Besar terdapat kegiatan membaca. Teks Tak Muat Lagi (Baca Buku Bos Teks Tak Muat Lagi)
Bagaimana menurut kalian cerita berjudul “Tak Muat Lagi”? Menarik, bukan? Sekarang jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini!
1. Sampaikan kembali cerita “Tak Muat Lagi” dalam tiga kalimat buatanmu sendiri!
Kiki memakai baju Lala yang sudah lama tidak dipakai. Lala tidak terima dan meminta baju tersebut dari adiknya. Saat dipakai baju tersebut sobek karena badan Lala yang sudah besar.
2. Mengapa Lala kesal kepada Kiki?
Lala kesal pada Kiki karena baju polkadot favoritnya dipakai oleh Kiki
3. Dari mana Lala mengetahui baju itu tidak muat lagi untuknya?
Lala mengetahui baju tidak muat lagi untuknya ketika baju tersebut sobek saat lala mencoba memakainya.
4. Menurutmu, bagaimana perasaan Lala setelah memutuskanakan memberikan bajunya kepada Kiki?
Lala merasa bahagia dan lega karena menyadari bahwa dia sudah besar dan tidak cocok lagi memakai baju itu, sehingga lebih baik diberikan kepada adiknya.
5. Apakah kalian juga punya adik? Bagaimana perasaan kalian jika barang kalian diminta adik?
Perasaan saya sebagai kakak harus ikhlas memberikan barang yang kita miliki jika adik membutuhkan barang tersebut.
6. Bayangkan diri kalian sebagai Kiki. Bagaimana perasaan kalian jika memiliki kakak seperti Lala?
Jika memiliki kakak seperti Lala saya akan sangat senang karena dia mau memberikan baju kesayangan kepada adiknya.
Berdiskusi
Diskusikan bersama, seperti apakah hubungan kakak-adik yang baik? Acungkan tangan jika kalian ingin menyampaikan pendapat dan jangan menyela jika guru atau temanmu sedang berbicara.
Menurut saya hubungan adik kakak yang baik antara adik-kakak adalah saling menyayangi, saling menghargai, saling menolong, saling berbagi, bermain bersama, dan mau belajar bersama.
Bahas Bahasa
Kalimat Transitif dan Intransitif
Kalian tentu ingat unsur-unsur yang membentuk sebuah kalimat, yaitu Subjek, Predikat, Objek, dan Keterangan. Ada kalimat yang hanya terdiri atas Subjek dan Predikat. Ada pula kalimat yang memerlukan Objek.
- Kalimat transitif adalah kalimat yang terdiri atas tiga unsur wajib, yaitu Subjek, Predikat, dan Objek. Pada kalimat jenis ini, kata kerja (verba) yang digunakan adalah verba transitif yang menuntut adanya objek. Tanpa objek, kalimat transitif menjadi tidak lengkap dan salah.
- Kalimat intransitif adalah kalimat yang hanya memiliki dua unsur wajib, yaitu Subjek dan Predikat. Baik kalimat transitif maupun intransitif dapat memiliki unsur tak wajib seperti keterangan waktu dan/atau keterangan tempat.
Kalimat | Objek | Contoh |
---|---|---|
Transitif | Perlu | Lani memetik jambu. Yopi menyanyikan lagu Indonesia Raya. |
Intransitif | Tidak perlu | Lani menangis. Yopi bernyanyi |
Menulis
- Kalimat Transitif dan Kalimat Intransitif dalam cerita “Tak Muat Lagi” Coba perhatikan cerita “Tak Muat Lagi”. Carilah kalimat transitif dan intransitif di dalamnya. Tuliskan 5 kalimat transitif dan 5 kalimat intransitif yang kalian temukan dalam cerita “Tak Muat Lagi”. Tuliskan pula kata yang menjadi objek pada kalimat transitif.
- Latihan Menulis Kalimat Transitif dan Kalimat Intransitif
No. | Kalimat Transitif | Objek |
---|---|---|
1. | Cuaca panas membuatnya buru-buru masuk rumah. | -nya |
2. | Kiki menyodorkan segelas air. | segelas air |
3. | "Kakak kan sudah tidak pernah lagi memakainya,” | -nya |
4. | Lala mendapatkan kembali bajunya. | bajunya |
5. | Kiki mengikutinya. | -nya |
6. | Lala terus mematut diri. | diri |
7. | Lala merasa gerah. | gerah |
8. | Lala lalu berusaha menggaruk punggungnya. | punggungnya |
9. | Dengan sedih dia meraba bagian baju yang sobek. | bagian baju yang sobek |
10. | akhir-akhir ini dia tidak pernah lagi memakai baju itu. | baju itu |
11. | Lala melihat bayangan dirinya dan Kiki di cermin. | bayangan dirinya dan Kiki |
12. | Dia sudah tak cocok lagi memakai baju itu. | baju itu |
13. | Kiki langsung memeluk kakaknya. | kakaknya |
No. | Kalimat Intransitif | |
1. | Lala bertanya dengan kesal. | |
2. | Kiki mengelak. | |
3. | Lala berkeras. | |
4. | Lala berdiri di depan cermin. | |
5. | Dia juga sulit bernapas dengan lega. | |
6. | Kiki berteriak. | |
7. | Lala terdiam. |
Menuliskan Kebiasaan di Rumah Menggunakan Kalimat Transitif dan Kalimat Intransitif
Bagaimana kebiasaan di rumah kalian terhadap barang-barang yang sudah tidak kalian pakai? Apakah baju, sepatu, tas, atau buku kalian dijual, diberikan kepada adik, atau disumbangkan? Ceritakan dan tuliskan di buku tulis kalian.Ketika menulis, perhatikan untuk:
1. Menggunakan tanda baca yang tepat; dan
2. Menggunakan setidaknya 2 kalimat transitif dan 2 kalimat intransitif.
Contoh
Kebiasaan dalam keluargaku, jika aku memiliki baju atau sepatu yang sudah tidak dipakai, kami memberikan kepada adik sepupuku. Adik sepupuku perempuan, sama seperti aku dan kakak. Ibuku mengumpulkan baju-baju yang sudah tidak terpakai dalam satu kardus. Aku dan kakak menyimpan sepatu bekas di dalam kotak sepatu. Pada hari Minggu, kami sekeluarga pergi ke rumah paman di desa. Tidak lupa kami membawa baju-baju dan sepatu yang akan kami berikan kepada adik sepupuku. Saat tahu aku membawakakan baju dan sepatu, adik sepupuku sangat gembira. Dia tersenyum sendiri saat mencoba baju yang kuberikan kepadanya. Aku dan kakak tertawa melihat tingkahnya.
Kalimat Transitif :
- aku memiliki baju atau sepatu
- Ibuku mengumpulkan baju-baju
- Aku dan kakak menyimpan sepatu bekas
- kami membawa baju-baju dan sepatu
- kami sekeluarga pergi ke rumah paman di desa.
- Dia tersenyum sendiri.
- Aku dan kakak tertawa
IPAS
Indra Pendengar (Telinga)
Bagian-bagian telinga
Telinga terdiri dari tiga bagian yaitu :
1. Telinga bagian luar
Telinga bagian luar terdiri dari daun telinga,lubang telinga dan gendang telinga. Daun telinga terdiri dari tulang rawan yang dapat ditekuk. Daun telinga berfungsi menangkap suara dari luar. Lubang telinga bertugas meneruskan suara menuju gendang telinga. Gendang telinga bertugas meneruskan suara ke tulang-tulang pendengaran. Gendang telinga akan bergetar jika ada suara.
2. Telinga bagian tengah
Pada telinga bagian tengah terdapat tulang-tulang pendengaran yang terdiri dari tulang martil, tulang landasan dan tulang sanggurdi. Telinga tengah berfungsi menerima suara yang ditangkap telinga luar. Pada bagian ini terdapat saluran eustachius yang menghubungkan telinga tengah dengan rongga mulut. Fungsi saluran eustachius adalah untuk menyeimbangkan tekanan udara telinga luar dengan telinga tengah.
3. Telinga bagian dalam
Telinga bagian dalam terdiri dari tingkap jorong, bundar, tiga saluran setengah lingkaran serta rumah siput (koklea). Pada rumah siput terdapat ujung-ujung saraf pendengaran dan alat keseimbangan tubuh. Telinga dalam berfungsi untuk menerima getaran bunyi atau suara dari telinga tengah.
Cara kerja telinga
Suara berasal dari getaran yang merambat melalui udara. Suara tersebut ditangkap oleh gendang telinga. Akibatnya gendang telinga bergetar. Getaran ini kemudian diteruskan oleh tulang-tulang pendengar ke telinga bagian dalam tepatnya di ujung saraf. Oleh saraf getaran tersebut disampaikan ke otak agar diolah sehingga kita dapat mendengar suara. Telinga juga berfungsi sebagai alat keseimbangan tubuh yaitu pada bagian saluran setengah lingkaran. Bunyi atau suara yang sangat keras bisa memecahkan gendang telinga, karena gendang telinga merupakan selaput tipis yang mudah pecah atau robek.
Kelainan pada telinga
1. Tuli
Tuli merupakan gangguan ketidakmampuan telinga untuk mendengarkan bunyi atau suara. Tuli bisa disebabkan oleh kerusakan pada gendang telinga, tersumbatnya ruang telinga atau rusaknya saraf pendengaran. Pada orang lanjut usia, tuli disebabkan oleh kakunya gendang telinga dan kurang baiknya hubungan antar tulang pendengaran.
2. Congek
Congek adalah peradangan telinga bagian tengah karena terluka saat membersihkan telinga terlalu dalam. Luka pada telinga bagian tengah dapat terinfeksi oleh bakteri bahkan dapat menyebabkan pecahnya gendang telinga.
Menjaga Kesehatan telinga
1. Membersihkan kotoran yang terdapat di bagian telinga luar dengan kapas.
2. Memeriksakan ke dokter telinga apabila terjadi luka pada telinga bagian dalam.
3. Menutup kedua lubang telinga jika mendengar suara yang
memekakkan telinga.
Kesimpulan:
Kegiatan belajar di kelas hari ini alhamdulillah berjalan dengan baik dan lancar. Peserta didik dapat mengikuti kegiatan dengan antusias. Namun masih ada 3 siswa yang belum memahami dengan baik materi IPAS alat indra manusia, sedangkan untuk pelajaran bahasa indonesia sudah tuntas . Demikian pembelajaran hari ini, semoga selalu diberikan pemahaman dalam menuntut ilmu pada hari ini. aamiin....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar