Materi Ajar: Jum'at, 16 Juli 2021
Kelas : 2 C
Materi Pembelajaran
Tema 1 Hidup Rukun
Sub 1 Hidup Rukun di Rumah
Pembelajaran 2
Assalamu'alaikum warohmatullah wabarokatuh
Apa kabar anak sholih sholihah
Semoga semuanya dalam keadaan sehat wal'aafiyat
Mari awali kegiatan belajar hari ini dengan berdoa
Anak-anak sudah siap belajar hari ini?
Ayo, jangan lupa cuci tangan terlebih dahulu ya dengan sabun pada air mengalir
sebelum dan sesudah memulai kegiatan!
Nah, kalau sudah cuci tangan, mari kita bersiap memulai pembelajaran
Mintalah bantuan kepada ayah/bunda untuk mendampingi Ananda
selama melakukan kegiatan pembelajaran, ya!
Jangan lupa ucapkan TOLONG bila minta bantuan, ucapkan MAAF
apabila melakukan kesalahan, dan ucapkan TERIMA KASIH setelah
mendapatkan bantuan!
Mari awali kegiatan belajar hari ini dengan berdoa.
PKn
Anak-anak coba perhatikan gambar diatas.Gambar apakah itu?
Ya benar, gambar Burung Garuda. Jika diperhatikan secara seksama, terdapat perisai Burung Garuda.
Nah, perisai Burung Garuda ini merupakan simbol-simbol pada Pancasila.
Simbol Bintang adalah simbol Sila ke-1 Pancasila yang berbunyi Ketuhanan Yang Maha Esa
Simbol Rantai adalah simbol Sila ke-2 Pancasila yang berbunyi Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab
Simbol Pohon Beringin adalah simbol Sila ke-3 Pancasila yang berbunyi Persatuan Indonesia
Simbol Kepala Banteng adalah simbol Sila ke-4 Pancasila yang berbunyi Kerakyatan Yang dipimpin
oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan Perwakilan
Simbol Padi dan Kapas adalah simbol Sila ke-5 Pancasila yang berbunyi Keadilan Sosial
Bagi Seluruh Rakyat Indonesia
Penerapan sila pertama dengan cara melakukan beberapa hal, contohnya:
1. Beribadah sesuai dengan kepercayaan yang dianut.
2. Menghargai orang lain yang agamanya berbeda dengan kita.
3. Tolong menolong, meski memiliki agama yang berbeda.
Penerapan sila kedua dengan melakukan hal-hal di bawah ini:
1. Tidak membeda-bedakan orang yang ada di sekitar kita.
2. Saling membantu, misalnya melakukan kerjabakti atau memberi bantuan pada korban bencana alam.
Penerapan Sila ketiga ini dalam kehidupan sehari-hari dengan melakukan hal ini:
1. Mencintai negara Indonesia dengan cara menjaga warisan budaya yang ada.
2. Menjaga hubungan baik dengan teman-teman satu negara, meski beda suku, agama, dan bahasa.
Penerapan sila keempat dengan melakukan beberapa hal, misalnya:
1. Menyelesaikan masalah dengan musyawarah.
2. Tidak memaksakan kehendak kita saat bermusyawarah.
3. Menerima hasil musyawarah dengan lapang dada.
Penerapan Sila Kelima melambangkan pangan dan sandang yang merupakan kebutuhan pokok
semua rakyat Indonesia tanpa melihat status atau kedudukan.
Bahasa Indonesia
Udin : “Buku Kakak banyak sekali.”
Mutiara : “Kakak memang senang membaca buku.”
Udin : “Wah, Kakak memang pantas dijuluki kutubuku.”
Mutiara : “Ayo, kamu juga harus rajin membaca. Ini ada buku cerita bagus, judulnya
Bintang Lapangan.”
Udin : “Ceritanya tentang apa, Kak?”
Mutiara : “Cerita tentang pemain sepak bola yang rendah hati, meskipun sudah terkenal.”
Udin : “Berarti dia tidak besar kepala ya, Kak. Terima kasih ya, Kak.
Saya boleh meminjam buku Kakak.”
Mutiara : “Sama-sama, Dik.”
Percakapan di atas mengajarkan kita mengenal kata ungkapan baru lainnya.diantaranya adalah :
kutubuku, bintang lapangan, rendah hati dan besar kepala.
Dari percakapan di atas bisa kita analisis bahwa arti dari kata ungkapan tersebut memiliki arti
yang berbeda.
Perhatikan kotak di bawah ini !
TUGAS
1. Sebutkan 5 kata ungkapan yang kamu ketahui beserta arti ungkapannya!
2. Kirimkan dokumentasi Ananda dalam bentuk foto penerapan Sila kedua
(bentuk membantu orangtua di rumah)!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar