Selasa, 03 November 2020

Materi Ajar Selasa 3 November 2020

 Pembelajaran Jarak Jauh ( PJJ )

 

Kelas                            : V E

Tema 4                         : SEHAT ITU PENTING

Subtema 3                    CARA MEMELIHARA KESEHATAN ORGAN                                                PEREDARAN DARAH MANUSIA

Pembelajaran                : 3

 


Assalamu'alaikum warohmatullah wabarokatuh

Apa kabar anak sholih sholihah

Semoga semuanya dalam keadaan sehat wal'aafiyat

Mari awali kegiatan belajar hari ini dengan berdoa

 

 Anak-anak sudah siap belajar hari ini? Ayo, jangan lupa cuci tangan terlebih dahulu ya dengan sabun pada air mengalir sebelum dan sesudah memulai kegiatan! Nah, kalau sudah cuci tangan, mari kita bersiap memulai pembelajaran. Mari kita awali dengan membaca doa terlebih dahulu semoga kita selalu sehat dan diberikan kemudahan dalam melaksanakan kegiatan belajar hari ini! 

Mintalah bantuan kepada ayah/bunda untuk mendampingi Ananda selama melakukan kegiatan pembelajaran, ya!

Jangan lupa ucapkan TOLONG bila minta bantuan, ucapkan MAAF apabila melakukan kesalahan, dan ucapkan TERIMA KASIH setelah mendapatkan bantuan!  


Pagi ini Dayu dan teman satu kelasnya sedang mengikuti pelajaran tentang pantun. Ibu Guru menjelaskan cara pembuatan pantun. Ibu Guru menjelaskan bahwa membuat pantun harus memperhatikan sajak dalam pantun. Misalnya, akhiran baris pertama adalah n maka baris ketiganya juga harus n. Jika akhiran baris keduanya t, maka akhiran baris keempatnya juga harus t seperti contoh pantun berikut.

"Jalan-jalan dekat pohon, (akhiran baris adalah n)
Tempat indah hijau rumput (akhir baris t)
Pada Tuhan kita memohon, (akhiran baris adalah n)
sesuai ajaran yang kita anut (akhir baris t)"

Bu Guru juga menjelaskan, bahwa membuat pantun harus memperhatikan amanat atau pesan dan nasihat yang ingin disampaikan kepada pembaca. Bu Guru menyontohkan sebuah pantun yang mengandung amanat ajakan kepada masyarakat untuk ikut bergotong royong. Berikut contoh pantunnya.

"Siang-siang makan buah dondong
Rasa takut melihat besarnya ular
Mari kita melakukan gotong royong
Agar pekerjaan cepat kelar"

Gotong royong merupakan salah satu jenis tanggung jawab warga masyarakat. Apa sebenarnya gotong royong itu? Mengapa gotong royong menjadi tanggung jawab warga masyarakat? Gotong royong menjadikan kehidupan manusia Indonesia lebih berdaya dan sejahtera. Dengan gotong royong, berbagai permasalahan kehidupan bersama bisa terpecahkan secara mudah dan murah, demikian halnya dengan kegiatan pembangunan masyarakat.

Ayo Mengamati

tema-4-kelas-5-pembelajaran-3


Ayo Membaca

Gotong royong memiliki arti penting dalam memperkokoh persatuan dan kesatuan serta meningkatkan solidaritas dan rasa kekeluargaan dengan sesama. Oleh karena itu, gotong royong menjadi tanggung jawab semua warga masyarakat. Apa makna tanggung jawab warga masyarakat itu?

Pada dasarnya, setiap orang tidak bisa hidup sendiri tanpa pertolongan orang lain. Sejak dalam kandungan sampai mati, setiap orang membutuhkan pertolongan orang lain. Orang-orang yang saling membutuhkan dan mempunyai kepentingan yang sama dalam suatu tempat yang disebut masyarakat. Hidup bersama dalam masyarakat sangat penting karena Tuhan menciptakan manusia untuk saling melengkapi, saling membantu, dan saling menyayangi, serta saling menjaga hubungan baik dengan orang lain. Untuk menjaga hubungan baik dalam kehidupan masyarakat, maka setiap anggota masyarakat hendaknya sadar akan tanggung jawabnya sebagai warga masyarakat.

Tanggung jawab sebagai warga masyarakat, adalah menjalankan tugas dan kewajibannya dalam kehidupan bermasyarakat. Sebagai warga masyarakat, setiap individu hendaknya memperhatikan hal-hal yang menjadi tanggung jawabnya agar tercipta kehidupan masyarakat yang harmonis.

Berikut jenis-jenis tanggung jawab warga masyarakat.
1. Memelihara Ketertiban dan Keamanan Hidup Bermasyarakat
Tanggung jawab warga masyarakat dalam memelihara ketertiban dan keamanan hidup bermasyarakat, dapat diwujudkan dalam bentuk pelaksanaan peraturan-peraturan dalam masyarakat. Sebagai contoh peraturan jam belajar masyarakat dan kegiatan ronda malam yang dilaksanakan secara bergiliran. Pelaksanaan peraturan-peraturan dalam masyarakat tersebut sepenuhnya menjadi tanggung jawab segenap
warga masyarakat.

2. Menjaga dan Memelihara Rasa Persatuan dan Kesatuan Masyarakat
Untuk menjaga dan memelihara persatuan dan kesatuan antarwarga masyarakat dibutuhkan prinsip-prinsip dasar yang kuat, yaitu sebagai berikut.

  • Membina keserasian, keselarasan, dan keseimbangan dalam berbagai lingkungan kehidupan.
  • Saling mengasihi, membina, dan memberi antarsesama.
  • Tidak menonjolkan perbedaan tetapi mencari kesamaan. Dengan prinsip di atas, kamu hendaknya bisa menunjukkan perilaku yang mencerminkan sikap menjaga dan memelihara rasa persatuan dan kesatuan antarwarga masyarakat, yaitu seperti berikut.
  • Hidup rukun dengan semangat kekeluargaan antarwarga masyarakat.
  • Setiap warga masyarakat menyelesaikan masalah sosial secara bersama-sama.
  • Bergaul dengan sesama warga masyarakat dengan tidak membedakan-bedakan suku, agama, ras, ataupun aliran.
  • Menggunakan bahasa Indonesia secara baik dan benar dalam bergaul antar suku bangsa.
  • Mengadakan bakti sosial di lingkungan masyarakat.

3. Meningkatkan Rasa Solidaritas Sosial terhadap Sesama Anggota Masyarakat
Rasa solidaritas sosial terhadap sesama anggota masyarakat mutlak diperlukan dalam mewujudkan keharmonisan hidup bermasyarakat. Rasa solidaritas sosial mengandung prinsip saling membantu, saling peduli, saling bekerja sama, dan saling berbagi dalam mendukung pembangunan masyarakat setempat, baik secara keuangan maupun tenaga.

Salah satu bentuk upaya meningkatkan solidaritas sosial adalah membiasakan kerja sama atau gotong royong. Gotong royong sebagai bentuk kerja sama antarindividu, antara individu dan kelompok, dan antarkelompok, membentuk suatu norma saling percaya untuk melakukan kerja sama dalam menangani permasalahan yang menjadi kepentingan bersama.

4. Menghapuskan Bentuk-Bentuk Tindakan Diskriminasi dalam Kehidupan Masyarakat untuk Menghindari Disintegrasi Masyarakat, Bangsa, dan Negara Terjadinya disintegrasi atau perpecahan antarwarga masyarakat biasanya dipicu oleh adanya tindakan diskriminasi dalam kehidupan masyarakat. Arti diskriminasi di sini adalah memperlakukan orang atau kelompok (biasanya minoritas) secara berbeda berdasarkan karakteristik seperti asal, ras, asal negara, agama, keyakinan politik atau agama, kebiasaan sosial, jenis kelamin, orientasi seksual, bahasa, dan usia. Diskriminasi adalah prinsip yang mengatakan bahwa semua orang tidak sama. Tindakan-tindakan diskriminasi tersebut hendaknya kamu buang jauh dalam pergaulan hidup bermasyarakat demi persatuan dan kesatuan antarwarga masyarakat.

Hari ini kita akan melakukan pengayaan untuk materi Matematika pada pertemuan sebelumnya

untuk mengingtakan kembali berikut ini ibu berikan ringkasan materinya

Matematika

Penjumlahan dan pengurangan pecahan campuran dengan bilangan asli !

Kita simak contoh berikut! Anak-anak bias lihat juga di buku cetak halaman 12 .


ASYIK MENCOBA

 Setelah melihat materi anak-anak bisa mengerjakan latihan di buku cetak kalian  halaman 12

kerjakan no 4,5,6 dan  9

selamat mengerjakan!! 

Jangan lupa rapikan alat-alat belajar kalian sendiri dan ucapkan terima kasih kepada Ayah/Bunda yang telah mendampingi Ananda belajar di rumah hari ini! 

Mari kita akhiri kegiatan belajar di rumah hari ini dengan membaca doa sesudah belajar.

Terima kasih.

WASSALAMUALAIKUM WR.WB.

 

 

2 komentar:

  1. Deandra Arisudana no absen 13

    BalasHapus
  2. Izin promo ya Admin^^

    Bosan gak tau mau ngapain, ayo buruan gabung dengan kami
    minimal deposit dan withdraw nya hanya 15 ribu rupiah ya :D
    Kami Juga Menerima Deposit Via Pulsa
    - Telkomsel
    - XL axiata
    - OVO
    - DANA
    segera DAFTAR di WWW.AJOKARTU.COMPANY ....:)

    BalasHapus

Materi Ajar: Jum'at, 22 November 2024

Hari/Tanggal                   :  Jum'at, 22 November 2024 Kelas                                : IV (Empat) A Mata Pelajaran           ...